Lingkarpena.id, Sukabumi – Program Vaksinasi Covid-19 Tahap 1 untuk pelayan publik di 5 Desa wilayah kerja Puskesmas Buniwangi Kecamatan Surade Kabupaten Sukabumi sudah rampung.
Untuk putaran kedua jumlah yang sudah dilakukan vaksinasi baru mencapai 73 orang. Dalam putaran ke-2 itu sasaran pelayan publik yang berprofesi guru dan lansia.
Baca juga: Guru Honorer Mengalami Mata Buram Setelah Suntik Vaksin Covid-19
Puskesmas Buniwangi melayani 5 Desa sesuai wilayah kerja, diantaranya Desa Pasiripis, Buniwangi, Gunungsungging, Cipendeuy dan Sukatani.
“Untuk jumlah yang sudah dilayani vaksinasi dari bulan Januari hingga April total 1082 orang, dosis ke-1 sebanyak 650 orang dan untuk dosis ke-2 baru berkisar di jumlah 432 orang,” kata Kepala Puskesmas Buniwangi, Sunarya, kepada lingkarpena.id, Rabu (05/05/2021).
Dikatakan Sunarya, proses vaksinasi berjalan sesuai alur yang ada. Terlebih sesuai yang di anjurkan Pemerintah Pusat guna mendahulukan pelayan publik.
“Untuk pelayanan vaksinasi pada bulan Ramadhan sebetulnya di Puskesmas Buniwangi tidak dibatasi. Mulai jam 08.00 WIB hingga pukul 10.00 WIB. Kita menyesuaikan tenaga medis karena ini bulan puasa. Sebetulnya kita juga buka full pelayanan,” terangnya.
Masih kata Sunarya, untuk putaran pertama diantaranya tenaga kesehatan, pelayan publik, dan lansia. Namun ada yang belum tercapai target khusus bagi lansia calon jemaah haji.
“Untuk vaksinasi calon jemaah belum tersedia untuk dosisnya, kemungkinan menunggu sampai usai lebaran Idul Fitri ini,” kata Sunarya.
Baca juga: Antusiasme Masyarakat Sukabumi Tinggi untuk Divaksin
Sementara itu, Maman Abdurrahman (62) warga Desa Buniwangi mengatakan, alasannya ia memilih di vaksin, mengikuti anjuran pemerintah. Dikatakannya saat ini banyak warga yang terjangkit, semoga dengan mengikuti vaksinasi terdapat kekebalan tubuh.
“Ya, ini mengikuti vaksinasi yang ke-2 saya rasakan ada faedahnya. Setelah dilakukan vaksinasi tidak ada reaksi bagi saya. Tidak dirasakan, keluhan apapun khusus untuk saya. Tidak tau kalau yang lain. Kan kita diperiksa dulu kesehatan sebekum vaksin,” terangnya.
Reporter: Akoy Khoerudin
Redaktur: Dharmawan Hadi
