PLINGKARPENA.ID | Asisten Dua Pemda Kabupaten Sukabumi, Dedi Chardiman tinjau Operasi Pasar Murah komoditas beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan ( SPHP ) yang dilaksanakan di Dua kecamatan, Surade dan Ciracap, pada Kamis, (7/03/2024).
Operasi Pasar Murah yang digelar Pemda Kabupaten Sukabumi ini merupakan bentuk sinergi dengan Perum Bulog Kantor Cabang Sukabumi. Hal ini sebagai upaya mengendalikan inflasi dan stabilisasi harga beras.
Dedi Chardiman mengatakan, bahwa keberadaan Operasi Pasar Murah di Kabupaten Sukabumi sangat membantu masyarakat dalam mendapatkan beras dengan harga terjangkau. Menurutnya, hal itu berdampak positif dalam menekan laju inflasi di daerah Sukabumi.
Lanjutnya, Operasi Pasar Murah ini merupakan salah satu langkah nyata pemerintah dalam memberikan dukungan kepada masyarakat untuk menghadapi kenaikan harga beras.
“Adanya operasi pasar murah ini, masyarakat dapat merasakan manfaat dan terhindar dari beban ekonomi yang berat akibat kenaikan kebutuhan pokok,” ujar Dedi, kepada awak media di lokasi kegiatan.
Pelaksanaan Operasi Pasar Murah di Kecamatan Surade dipusatkan di Lapangan Desa Gunungsungging, tepat di depan Kantor Desa dan Museum Megalodon Kecamatan Surade.
Sementara Camat Surade U. Suryana mengatakan, jumlah jatah beras untuk Kecamatan Surade sebanyak 20 ton, disebar ke 11 desa dan 1 kelurahan. Pengalokasiannya setiap satu orang mendapat jatah 5 kg dengan harga jual Rp 10:600 per kilo gram.
“Pembagian beras ini diperuntukan bagi warga kalangan menengah ke bawah. Ini bukan pembagian secara gratis, tetapi menjual dengan harga dibawah standar,” kata Suryana.
Sementara untuk pelaksanaan Operasi Pasar Murah di Kecamatan Ciracap digelar di lokasi Eks Pasar Ciracap, Alun Alun Desa Ciracap ( AADC ).