LINGKARPENA.ID | Polsek Gunungpuyuh, Polres Sukabumi Kota, melakukan kegiatan monitoring ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), 34-43101,tepatnya di Situ Awi Jalan KH. A sanusi No.30 Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh, Kota Sukabumi, Jumat (09/09/2022).
Kapolsek Gunungpuyuh, AKP Arif Maulana mengatakan bahwa kegiatan monitoring ke SPBU pengisian BBM pasca penyesuaian harga BBM di wilayah hukum Polsek Gunungpuyuh.
“Adapun hasil stok ketersediaan BBM di SPBU 34-43101 Situ Awi milik PT Bumi Buana Mas dengan Koordinator bernama Fery, yakni BBM jenis Pertalite 19.576 liter, Pertamax 12.693 liter, Bio Solar 21.587 liter, Dexite 8.976 liter,” kata Arif kepada Lingkarpena.id.
Lanjut dia, untuk harga jual BBM seperti harga Pertalite Rp10 ribu, Pertamax Rp14 ribu, Pertamax Turbo Rp15.900, Bios Solar Rp 6.800 dan Dexit Rp.17 ribu, sedangkan berdasarkan hasil koordinasi dan pengecekan stok BBM bahwa stok BBM sampai saat ini masih tersedia dan mencukupi serta tidak terdapat kekosongan BBM.
“Hingga saat ini situasi pembeli di SPBU 34-43101 Situ Awi, Kecamatan Gunungpuyuh terpantau tidak ada antrian yang signifikan,” katanya.
Arif menegaskan bahwa sampai saat ini situasi di SPBU 34-43101 Situ Awi wilayah hukum Polsek Gunung Puyuh kaitan dengan adanya kenaikan harga BBM belum termonitor adanya bentuk penolakan dan gejolak dari warga masyarakat sehingga situasi masih dalam keadaan aman dan kondusif,” pungkasnya.
