LINGKARPENA.ID – Puluhan perahu nelayan Minajaya, Kabupaten Sukabumi rusak berat akibat dihantam gelombang pasang, Selasa (24/5/2022) dini hari tadi. Bahkan 4 perahu dikabarkan hilang.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, puluhan perahu tersebut sedang ditambatkan dilokasi yang biasa nelayan menyimpan perahu. Gelombang besar diketahui terjadi pagi tadi.
Menurut salah satu Nelayan Minajaya Ambari mengatakan, sebelum terjadi gelombang besar, malam harinya sekitar 4 jam Pantai Minajaya diguyur hujan deras.
“Puluhan Perahu rusak berat akibat hantaman gelombang besar. Kerugian belum dihitung akibat kerusakan. Malah 4 empat perahu hilang belum ditemukan,” ujar Ambari, kepada wartawan Selasa (24/5/22).
Menurut Ambari, gelombang besar datang secara tiba-tiba dan langsung menghantam pesisir Pantai Minajaya. Sejumlah perahu yang tertambat sehingga saling berbenturan dan mengalami kerusakan.
Berdasarkan rilis jumlah data yang hilang diantarnya Perahu Vicki Putra 4 unit, MDL sebanyak 7 unit, Jaya Sentosa 6 unit, Pusaka Jaya 1 unit, Anugrah 2 unit, Sahabat 5 unit, Alfian 2 unit, Kajar Laut 3 unit, Mutiara Kuta 2 unit, Calshe 2 unit, Bintang Baru 2 unit dan Bintang Mandiri 4 Unit.
“Akibat bencana gelombang besar ini kerugian yang dialami akibat kerusakan perahu dan yang hilang ditaksir sebesar 2 Milyar rupiah,” jelasnya.
Sementara itu salah satu pemilik perahu Vicki Putra kepada wartawan menuturkan, sebanyak 4 perahu miliknya hilang dan hingga saat ini belum diketemukan.
“Bangkai perahu tidak ditemukan, kerugian perahu hilang diperkirakan mencapai Rp 100 juta,“ pungkasnya.**
