Lingkarpena.id, SUKABUMI – Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi resmi melantik dan mengukuhkan pengurus Karang Taruna Kota Sukabumi, masa bakti 2020 – 2025, Sabtu (26/9/2020). Pelantikan dilaksanakan di wisata Bukit Baros, Kampung Cihuis RT11/04 Desa Sasagaran, Kecamatan Kebonpedes, Kabupaten Sukabumi.
Proses pelantikan dengan menerapkan protokol kesehatan mengingat masih di masa pandemi Covid-19. Mulai dari pemeriksaan suhu tubuh, mencuci tangan sebelum masuk ruangan, wajib mengenakan masker, dan menjaga jarak satu sama lain.
Hadir dalam pelantikan tersebut perwakilan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar), Karang Taruna Jawa Barat, Kapolres Sukabumi Kota, AKBP Sumarni, dan undangan lainnya.
Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi menuturkan, karang taruna sudah ditetapkan menjadi bagian Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK). Tentunya ini menunjukkan peran strategis dari karang taruna baik dalam proses perencanaan maupun pelaksanaan pembangunan.
“Jadi kami berharap karang taruna terlibat secara aktif dalam proses pembangunan di Kota Sukabumi. Apalagi ada dana kelurahan dan P2RW (Program Pemberdayaan Rukun Warga), dalam kegiatannya wajib melibatkan karang taruna,” kata Fahmi.
Baca juga: Resmikan Gedung Baru, MGS Network Bergema di Sukabumi
Hal itu sebagai bentuk bagaimana mereformasi dan melakukan trasformasi di usianya yang ke-60. Lanjut dia, ini menunjukkan kebersamaan modal utama membangun Sukabumi.
“Saya memiliki harapan yang besar dengan keberadaan karang taruna saat ini. Mari beraksi, mari berkontribusi, mari kita berkarya, karena akan lahir pemimpin-pemimpin besar dari karang taruna ketika benar-benar sarana, sebagai wasilah untuk kita mengasah kemampuan organisasi,” tandasnya.
Ketua Karang Taruna Kota Sukabumi, Raden Koesoemo Hutaripto menjelaskan, baru dilaksanakannya pelantikan ini, karena merebaknnya Covid-19. Ia berharap kepengurusannya bersama karang taruna di setiap kelurahan dan unit, dapat terus bersinergis, semakin solid, dan menjaga kebersamaan.
“Misi saya ke depan untuk menjadi mitra terdepan bagi pemerintah daerah dalam masalah kesejahteraan sosial. Kemudian menjadi penanggulangan masalah sosial, dan pengembangan generasi muda,” ucapnya.
Raden berharap, agar Wali Kota Sukabumi menegaskan ke setiap kelurahan untuk tidak menganaktirikan lagi Karang Taruna di tingkatan kelurahan. Apalagi di tahun 2020 ini, menjadi ajang kebangkitan karang taruna, karena sudah lama tertidur lelap.
“Jadi selama lima tahun ke depan manfaatkan diri saya untuk karang taruna, meskipun anggaran terbatas kita akan mengocek kantor sendiri. Intinya kita sebagai mitra terdepan pemerintah harus sinergis dengan pemangku wilayah, yaitu lurah di kelurahan masing-masing, sehingga kita bisa mengoptimalisasikan peran serta pemerintah di level kelurahan sampai ke RW-an,” jelasnya.
Di sisi lain, tambah dia, jangan mengedepankan ego, karena bagaimana pun juga mempunyai induk yaitu lurah. Sehingga harus tetap sinergis dengan lurah. “Jangan mau gimana kita, tapi harus sinergis dengan lurah di wilayah masing – masing,” tandasnya.
Baca juga: Gratis Tiga Bulan, BRT dan Bus Wisata Dilaunching Besok
Sementara itu, Ketua Panitia Pelantikan Karang Taruna Kota Sukabumi, Gundar Qolyubi menuturkan, pelantikan ini momentum awal kebangkitan Karang Taruna Kota Sukabumi, untuk menjadi mitra terdepan Pemda Kota Sukabumi dalam kesejahteraan sosial dan pembinaan generasi muda.
“Karang Taruna Kota Sukabumi siap bermitra dengan segala lapisan stakeholder, baik itu dinas, SKPD, Ormas, OKP, LSM dalam menjalankan misi – misi dan fungsi sosial,” terangnya.
Lanjutnya, Karang Taruna Kota Sukabumi akan memperjuangkan, agar kegiatan – kegiatan karang taruna di tingkat kelurahan dapat berjalan baik. “Fungsi sosial maupun fungsi ekonomi dalam bentuk UEP dan akan memperjuangkan partisipasi aktif kelurahan terhadap karang taruna,” imbuhnya.
Reporter : Garis Nurbogarullah
Redaktur : Alan Kencana
