LINGKARPENA.ID | Harus tahu, sekarang ada komunitas yang keren di Kota Sukabumi. Namanya Sukabumi Street Mini 4WD. Mereka adalah komunitas penghobi mobil Tamiya atau mobil balap rakitan yang terbuat dari plastik dengan tenaga batreai sebagai tenaga penggeraknya.
Komunitas yang satu ini biasa berkumpul di Terminal Jalur Lingkar Selatan Kota Sukabumi setiap hari Minggu. Komunitas ini tak hanya bermain dan merakit mobil. Mereka berlari mengikuti mobil mini mereka di sirkuit yang mereka buat sendiri di area terminal yang terbilang luas.

Melalui ketua komunitas Sukabumi Street Mini 4WD Philips Yonkuro menjelaskan, komunitas yang digelutinya ini sekarang sudah menjadi bagian dari olah raga dan resmi tergabung dalam Komite Olahaga Rekreasi Masyarakat (Kormi).
“Bermain mobil mini 4WD ini selain hobby juga kami sambil berolahraga. Ya kami jika bermain mobil mini ini kan bisa berlari bersama mobil kesana kemari mengikuti,” kata Philip kepada awak media, Ahad (21/8) kemarin.

Mainan mobil ini sempat populer pada tahun 1990 an. Jadi bagi kalian yang berumur di atas 30 tahun pasti akan mengenal mobil mainan tersebut. Bahkan, pada sebuah serial televisi sempat tayang namanya Yonkuro Dash Emperor. Mainan tersebut sempat menjadi idola anak-anak pada jaman itu, namun mobil mainan ini tergolong mahal.
“Ini sebuah tantangan bagi kami dimana harus memperkenalkan mainan lama ini pada anak-anak jaman milenial saat ini. Ya tentu anggota komunitas kami ini usianya rata-rata di atas 30 tahun. Nah, tujuannya permainan ini diharapkan bisa mengurangi ketergantungan anak pada penggunaan gadget,” terang Philip.
Ketua komunitas mobil mainan mini juga turut meriwayatkan bagaimana awal komunitas ini dibuat. Selain itu akan ada perlombaan tingkat Nasional selain program-program lainnya.
“Komunitas ini sebetulnya cabang dari Play On Comunity Indonesia, dan bulan depan kami akan mengikuti perlombaan di Sirkuit Sentul Bogor. Dan akan memecahkan rekor Muri,” sambung Philips.
Harga mobil mini 4WD saat ini relatif terjangkau. Hanya dengan 300 ribu rupiah saja kita sudah mendapatkan mobil mini 4WD ini, sekaligus menyalurkan hobby dan berolahraga.
“Kalau dulu kita harus di sunat dulu kalau mau mobil ini, sekarang mah bisa beli sendiri. Tapi memang selain nostalgia, hobby ini masih sangat positif ko. Meski kadang suka ada yang ngomong, maenannya ko mobil-mobilan,” tambah Philip.
Komunitas Sukabumi Street Mini 4WD ini membuka kesempatan pada siapapun yang memiliki hobi yang sama untuk bergabung bersama mereka. Bagi yang penasaran atau ingin sekedar bernostalgia mengulang masa kecilnya, datang saja pada hari minggu ke Terminal Jalur Sukabumi.