Rencana Kedatangan Anies Baswedan di Bandung Ditolak Mahasiswa, Karena Berbau Kampanye!

Anies Baswedan | Foto: Istimewa

LINGKARPENA.ID | Sejumlah Mahasiswa Bandung yang mengatasnamakan Institut Demokrasi dan Keadilan beserta Relawan Mahasiswa dan Rakyat Indonesia menolak kedatangan Anies Baswedan di Kota dan Kabupaten Bandung, pada 21-22 Januari 2023.

Mahasiswa menilai rencana kedatangan Anies Baswedan yang dikemas dalam kegiatan safari politik itu hanyalah bentuk kampanye terselubung. Padahal, berdasarkan aturan yang ditetapkan KPU dan Bawaslu, saat ini belum masuk waktu kampanye Pilpres 2024.

Baca juga:  Inilah Urut Paslon Wali dan Wakil Wali Kota Sukabumi Hasil Pengundian KPU

Institut Demokrasi dan Keadilan pun menyampaikan surat pernyataan sikap untuk KPU Provinsi Jawa Barat, Bawaslu Jawa Barat, KPU Kota Bandung dan Bawaslu Kota Bandung.

“Kami sampaikan aspirasi terkait kegiatan Partai NasDem dan Anies Baswedan di Bandung. Sebagai bentuk penolakan, kami akan lakukan aksi damai pada 19 dan 20 Januari ke KPU Kota Bandung, KPU Jabar serta Bawaslu Kota Bandung dan Jabar,” tutur Direktur Institut Demokrasi dan Keadilan, M. Hafid Rosyad, belum lama ini.

Baca juga:  Gerakan Nasional Bumikan Trisakti: Monumen Plaza Ir.Soekarno di Bandung Penghormatan Bapak Bangsa

Hafid menegaskan, pihaknya meminta KPU dan Bawaslu untuk menghentikan kegiatan partai politik berkedok apapun padahal kampanye terselubung.

“KPU RI berjanji akan menindaklanjuti usulan agar dibuat larangan curi start kampanye sebelum waktunya. Kami menagih janji itu,” kata Hafid.

Dijelaskan Hafid, usulan tersebut disampaikan Ketika aksi unjuk rasa beberapa waktu lalu paska Anies Baswedan melakukan safari politik ke sejumlah daerah.(*)

Baca juga:  PWI Jabar Gelar Konferensi Kerja Peningkatan Kualitas

Pos terkait