LINGKARPENA.ID I Paguyuban Jampang Tandang Makalangan melaksanakan Deklarasi. Acara tersebut berlangsung di Lapangan Megalodon, Desa Gunung Sungging, Kecamatan Surade, Kabupaten Sukabumi, Minggu (04/09/2022).
Diketahui Deklarasi Pahuyuban Jampang Tandang bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) yang Ke-40 Desa Gunung Sungging. Dalam kegiatan ini juga di isi dengan serangkaian gelaran seni budaya diantaranya Slenda Tari Klasik Budaya Jampang, Debus, Arak-arakan Jampang menuju Bende Kabuyutan.
Ketua Umum Jampang Tandang Makalangan Hendra Permana mengatakan seraya mengucapkan terimakasih kepada masyarakat yang sangat antusias dalam acara deklarasi tersebut. Menurut Hendra tentunya hal ini akan menjadi tolak ukur, bahwasannya Jampang Tandang Mangkalangan sangat diterima keberadaannya di tengah masyarakat. Kedepannya kegiatan ini akan diselenggarakan di tempat lain guna ikut mendorong potensi-potensi budaya, wisata serta hasil bumi di sekitar wilayah Pajampangan khususnya untuk lebih maju, baik kesejahteraan maupun dalam pendidikan.
“Kepada pengurus dan anggota keluarga besar Jampang Tandang Makalangan agar selalu menjujung nilai-nilai akhlak, budaya, serta selalu ikut peran aktif dalam mempertahankan potensi-potensi disetiap wilayah guna membantu peran pemerintah dalam memajukan dan meningkatkan kesejahteraan serta kemakmuran warga masyarakat Pajampangan,” kata Hendra kepada Lingkarpena.id.
Selain itu sambung dia, perlu disampaikan dalam acara deklarasi ini biaya murni dari iuran pengurus dan anggota Jampang Tandang Makalangan, tidak meminta minta dari pihak manapun terbukti dengan guyup rukun serta semangat dari semua pengurus dan anggota.
“Alhamdulilah, Gelaran acara Deklarasi Paguyuban Jampang Tandang Makalangan dapat terwujud, ini merupakan menjasi suatu kebanggaan yang sangat tinggi harganya,” tandasnya.
Sementara itu Bupati Sukabumi Marwan Hamami melalui Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Sukabumi, Tri Romadhono menambahkan ia sangat mengapresiasi dan meminta maaf kepada seluruh jajaran pengurus anggota Jampang Tandang Makalangan serta masyarakat karena Pak Bupati tidak dapat hadir lantaran waktunya mendesak serta faktor kelehan fisik banyaknya agenda kegiatan.
“Kami sangat terharu tidak membayangkan deklarasi semeriah ini dan konsep-konsep budaya serta wadah pemersatu dari semua elemen Jampang Tandang Makalangan sangat tepat,” beber Tri.
Ditegaskannya, Kesbangpol Kabupaten Sukabumi akan selalu membantu baik dalam hal anggaran ataupun yang lainnya, sekiranya dibutuhkan dalam gelar acara seperti ini yang lebih mengesankan bukan makanannya tapi acara gelar budayanya yang sangat menyentuh hati dan sangat spektakuler.
“Kesbangpol Kabupaten Sukabumi akan secepatnya untuk mengajukan Audensi kepada Bupati Sukabumi agar paguyuban seperti ini lebih di prioritaskan guna melestarikan budaya, wilayah wisata dan pengembangan potensi alam guna menopang kesenjangan dalam meningkatan taraf hidup msyarakat Pajampangan dengan tidak melupakan nilai-nilai akhlak yang agamis agar meningkatkan persatuan dan kesatuan masyarakat Pajampangan,” pungkasnya.
Turut hadir dalam kegiatan Dekalarasi ini, Perwakilan unsur Forkopimda Kabupaten Sukabumi, Camat Surade, Chaerul Ichwan, Camat Simpenan Prama Rezamudra, Kepala Desa Gunung Sungging, Nanang, Tokoh Ulama, Organisasi Kemasyarakatan, Perguruan Siat dan Tokih Masyarakat lainnya.