LINGKARPENA.ID | Warga Kabupaten Sukabumi, khususnya di Selatan Sukabumi, dikagetkan dengan guncangan gempa berkekuatan Magnitudo 5, 3, pada pukul 16:54:31 WIB, Minggu (15/9/2024) sore.
Titik gempa berada pada 7.81 LS dan 106.55 BT, pada 91 kilo meter Selatan Kabupaten Sukabumi, pada kedalaman 10 kilo meter.
Dilansir BMKG, gempa yang sempat membuat panik warga Pajampangan itu tidak berpotensi memicu terjadinya Tsunami.
Sejumlah warga Pajampangan, Selatan Sukabumi, sempat panik dan berhamburan. Mereka keluar rumah karena guncangan gempa cukup kuat.
Terlebih guncangan itu pun dirasakan sangat kuat oleh warga Sukabumi, Cibadak dan Kecamatan Kabandungan.
“Guncangannya cukup besar. Saya keluar sambil berteriak, isteri saya malah menjerit jerit. Saya pikir ada pohon tumbang,” jelas Judin warga Surade.
Pantauan Lingkar pena dilapangan sejauh ini belum ada informasi bangunan terdampak akibat gempabumi yang terjadi pada sore tadi.
Saat ini pihak BPBD masih melakukan asessment dan koordinasi melalui Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) di masing masing Kecamatan.
Pihaknya juga menghimbau agar masyarakat tetap tenang dan jangan terpengaruh isu yang belum jelas serta tidak bisa dipertanggungjawabkan.
Selain itu warga masyarakat diminta untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak akibat gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal cukup tahan gempa.
Bilamana ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan, mestinya periksa kembali sebelum ditempati kembali rumah tersebut.
