LINGKARPENA.ID | Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) Kecamatan Cimanggu menggelar sosialisasi mengenai netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Seperti institusi TNI, Polri, Kepala Desa dan perangkat desa dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak tahun 2024.
Acara berlangsung di Kantor Desa Cimanggu, Kecamatan Cimanggu, Kabupaten Sukabumi, pada Jumat (26/07/2024). Sosialisasi turut dihadiri sejumlah tokoh itu diantaranya; Camat Cimanggu, Babinsa mewakili Kapolsek Jampangkulon, Forkopimcam Cimanggu, Ketua Panwaslu Kecamatan Cimanggu, Karang Taruna, serta Kepala Desa Cimanggu.
Ketua Panwaslu Kecamatan Cimanggu, Hipdi Amril Maulana menjelaskan, tujuan diadakannya sosialisasi ini adalah untuk menyampaikan pemahaman kepada ASN, TNI, Polri, Kepala Desa dan perangkat desa terkait pentingnya menjaga netralitas dalam Pilkada 2024 nanti.
“Jadi sosialisasi ini bertujuan untuk mengantisipasi pelanggaran dan memastikan bahwa seluruh ASN, TNI/Polri, Kepala Desa, perangkat desa, serta BPD khususnya di Kecamatan Cimanggu dapat bersikap netral dalam pesta demokrasi yang diselenggarakan setiap lima tahun sekali ini,” ujar Hipdi kepada awak media.
Hipdi April menambahkan, partisipasi dan kesadaran ASN dalam menjaga netralitas sangat penting. Hal ini sesuai dengan regulasi yang ada, yaitu Undang-Undang Pemilu, Surat Keputusan Bersama (SKB) 5 Menteri, serta Undang-Undang Desa.
“Kami mengajak semua elemen masyarakat yang berstatus sebagai ASN, TNI/Polri, Kepala Desa termasuk BPD untuk menahan diri dari kegiatan seperti sosialisasi, kampanye, pemasangan spanduk atau baliho, memposting, berkomentar, berbagi, menyukai, bergabung atau mengikuti grup/akun pemenangan pada Pilkada Tahun 2024,” tegas Hipdi Amril.
Hipdi berharap dengan sosialisasi tersebut, pemahaman tentang netralitas ini bisa disampaikan kepada yang lainnya, serta para ASN dapat terlibat dalam pengawasan netralitas.
“Yang kita inginkan tentu tidak adanya pelanggaran yang dilakukan oleh ASN dan aparatur sipil lainnya, termasuk aparat desa, dan MUI. Kita berharap para ASN yang sudah mengikuti sosialisasi ini juga aktif mensosialisasikan lagi kepada yang lainnya, termasuk pengasan dan pelaporan jika ada indikasi pelanggaran,” tandasnya.
Ditempat yang sama, Camat Cimanggu, Dusep Sadeli, yang juga selaku narasumber dalam kegiatan sosilisasi itu menyampaikan, kegiatan ini merupakan kegiatan rutin untuk mengingatkan para ASN untuk tetap netral dalam Pilkada.
“Walaupun sebetulnya banyak godaan, tapi seharusnya ASN taat terhadap aturan dan menghindari pelanggaran dan menciptakan Pemilu/Pilkada yang damai dan berkualitas,” tutur Dusep.
Sebagai pimpinan di wilayah, ia berharap dalam perhelatan Pilkada 2024 di Kecamatan Cimanggu nantinya tidak ada satu pun pelanggaran terkait netralitas institusi yang disebutkan.
“Target kita tidak ada pelanggaran yang tercatat oleh Panwaslu. Pilkada 2024 harus aman dan damai,” tandasnya.