Lingkarpena.id, SUKABUMI – Pemerintah Desa Limmusnunggal, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi berencana memanfaatkan Dana Desa (DD) tahap kedua untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur jalan lingkungan (Jaling) desa.
Kepala Desa Limusnunggal, Rusman mengatakan, pembangunan jalan lingkungan itu menjadi prioritas pemerintah desa. Sebab, pembangunan infrastruktur itu sudah berjalan dan baru terealisasi 50 persen.
“Ya, rencananya pembangunan infrastruktur jalan lingkungan desa akan menggunakan dana desa tahap kedua. Itu pun jika tidak ada intruksi perubahan penggunaan dana desa tersebut dari pemerintah, karena di tahap pertama anggarannya dialihkan untuk penanganan pandemi Covid-19,” ujar Rusman kepada Lingkarpena.id, Rabu (14/10/2020).
Baca juga: Pemdes Bojonggaling Fokuskan Dana Desa Rp445,3 Juta untuk Covid-19
Baca juga: Cara Pemdes Gandasoli Manfaatkan Dana Desa Rp369,7 Juta
Menurut Rusman, rencananya anggaran untuk pembangunan infrasruktur hanya 10 persen dari total dana desa tahap dua, pembangunannya akan diatur di setiap kedusunan.
“Soalnya dana desa tahap dua ini masih harus dialokasikan untuk bantuan langsung tunai (BLT) DD dan untuk pembangunan jalan lingkungan ini akan dibagi rata di setiap dusun. Tentunya disesuaikan dengan anggaran yang ada,” terangnya.
Ia mengatakan, hal itu dilakukan agar dampak pembangunan tersebut dapat dirasakan merata oleh warga. Sehingga dapat meminimalisir kecemburan warga atas pembangunan yang kurang merata.
“Walaupun anggaranya terbatas, yang penting pembangunannya merata, meskipun infrastruktur yang dibangun hanya sedikit. Saya rasa warga pun akan mengerti apalagi di saat covid seperti ini,” pungkasnya.
Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur : Garis Nurbogarullah