LINGKARPENA.ID | Tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban yang merupakan seorang pengunjung Pantai Tegalbuleud Sukabumi dalam kondisi meninggal dunia.
Korban ditemukan berdasarkan informasi dari nelayan yang melihat tanda-tanda dari korban yang terdampar di bibir pantai Muara Cikaso, Rabu (23/08/2023) sekira pukul 18.00 WIB.
Koordinator Pos SAR Sukabumi, Suryo Adianto mengatakan, korban ditemukan petugas dalam keadaan tengkurap di bibir pantai pada radius kurang lebih 2 KM dari lokasi kejadian.
“Korban ini bernama Febrian (18) langsung dievakuasi dan hantar ke rumah duka di Kampung Cibereum RT 13/04 Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud,” bebernya.
Suryo menjelaskan sebelumnya pencarian pada hari keempat SAR gabungan melakukan pencarian dengan penyisiran di perairan Pantai Tegalbuleud hingga radius 7 kilometer dari lokasi kejadian.

“Penyisiran dan pengamatan secara visual dilakukan di sepanjang bibir pantai hingga radius 7 KM dari lokasi kejadian,” jelasnya.
Personil SAR gabungan dilibatkan dalam upaya pencarian terhadpa korban yang terdiri dari Pos SAR SUkabumi, Polsek Tegalbuleud, Koramil 0622-12 Tegalbuleud, Pos TNI AL, PolAir Polres Sukabumi, P2BK Tegalbuleud, Satpol PP Tegalbuleud, RAPI Lokal 8, Aparatur Desa Buniasih, HNSI Tegalbuleud, IEA Sukabumi, Sapu Jagat, Paguyuban Jampang Tandang Makalangan, RGPI, GASAK dan masyarakat setempat.
Diketahui seorang pengunjung Pantai Tegalbuleud yang bernama Febrian (18) tenggelam pada minggu (20/8) sekitar pukul 08.30 WIB.
Korban ini terpeleset ketika sedang menaiki besi di sebuah jembatan yang ada di kawasan Dermaga Eks PT. SBP (Sumber Baja Prima) wilayah perairan Muara Cikaso, Desa Buniasih Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.