LINGKARPENA.ID | dr. Andi Talman Penasehat Gerakan Nasional Bumikan Trisakti, menegaskan Universitas Trisakti harus naik ke tingkat yang lebih tinggi dengan menjadikannya Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH).
Pro kontra menyangkut PTNBH di Universitas Trisakti, lanjut dr Andi Talman, harus diakhiri. Perguruan tinggi ternama yang berpusat di Grogol, Jakarta ini sudah sepantasnya berubah menjadi PTNBH.
“Sudah tepat dan sesuai apabila pemerintah mengambil alih dengan menjadikan Universitas Trisakti sebagai PTNBH. Kampus Trisakti didirikan oleh Pemerintah dan menggunakan lahan milik Pemerintah. Dari hulunya Pemerintah maka secara idealnya hingga hilir juga dibawah Pemerintah termasuk pengelolaan dan penyelenggaraannya,” ujar dr Andi Talman, dalam releasenya, Minggu, 7 Juli 2024.
Sebagai Tokoh Gerakan Nasional Bumikan Trisakti akan memberikan dukungan serta bertekad untuk mewujudkan transformasi besar-besaran di Universitas Trisakti melalui pendekatan yang inklusif dan kolaboratif serta mengintegrasikan praktik terbaik dan inovasi dalam setiap aspek kehidupan kampus.
“Melalui status PTNBH, kami tidak hanya akan meningkatkan kualitas pendidikan Universitas Trisakti, tetapi juga memperluas aksesibilitasnya bagi masyarakat luas,” tandasnya.
Keinginan besar PTNBH, kata dr Andi Talman, juga didasari keprihatinan melihat dinamika dunia pendidikan di Indonesia yang cenderung lebih bangga dengan institusi negara lain.
“Dengan adanya PTNBH dan rekam jejak Universitas Trisakti yang sarat prestasi, institusi ini akan terus menjadi pusat keunggulan akademik, inovasi, dan pengabdian kepada masyarakat. Universitas Trisakti, yang telah lama diakui sebagai salah satu lembaga pendidikan terkemuka di Indonesia harus siap untuk melangkah ke tahap selanjutnya dalam perjalanan akademisnya,” tuturnya.
dr Andi Talman berharap para pemimpin kampus Badan Penyelenggara, Pihak Rektorat/ Struktural dan Civitas Akademika termasuk Pemerintah, ketika Universitas Trisakti menjadi PTNBH dapat memberikan layanan pendidikan yang berkualitas tinggi sesuai tuntutan zaman.
“Universitas Trisakti dapat menjadi ‘kawah candradimuka’ maupun wadah strategis untuk menciptakan sumber daya manusia (SDM) hebat untuk bangsa dan negara. Juga menjadi garda terdepan dalam melakukan penguatan terhadap kapasitas politik, ekonomi, dan budaya sebagaimana spirit dan konsep Trisakti yang dulu dibuat oleh Presiden pertama Republik Indonesia Ir.Soekarno,” ungkapnya.
“Dan juga sebagai kampus Reformasi, besar harapannya dapat memperkuat jaringan kerjasama dengan pemangku kepentingan eksternal, termasuk pemerintah, industri, dan masyarakat sipil, guna menciptakan ekosistem pendidikan yang inklusif dan berorientasi pada hasil. Kampus ini penuh dengan sejarah bangsa. Sudah semestinya mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah, karena bangsa yang besar tidak boleh melupakan Sejarah,” harapnya.
Universitas Trisaksi lahir dari Pemerintah dan diberi nama TRISAKTI oleh Presiden pertama Republik Indonesia Ir.Soekarno. Trisakti memiliki arti Berdaulat Dalam Politik, Berdikari Dalam Ekonomi, dan Berkepribadian Dalam Budaya.
“Konsep Trisakti ini akan diimplementasikan di lingkungan kampus Universitas Trisakti yang bertujuan penguatan kembali spirit Trisakti sebagai landasan fundamental dalam membangun karakter bangsa,” pungkasnya.**