Kunker BBPMP Jabar Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Sekda Ade: Siap Terapkan Kurikulum Merdeka

Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi Ade Suryaman saat menerima kunjungan kerja BBPMP Jawa Barat di Pendopo Sukabumi soal kurikulum Merdeka, Kamis (4/8/22).| Istimewa

LINGKARPENA.ID | Sekretaris Daerah Sekda Kabupaten Sukabumi, Ade Suryaman menerima kunjungan kerja Pimpinan Balai Besar Penjamin Mutu Pendidikan Provinsi Jawa Barat Kemendikbud Riset dan Teknologi, yang bertempat di Pendopo Jalan Ahmad Yani, Kota Sukabumi, Kamis (04/08/2022).

Kegiatan Kunker tersebut bertujuan untuk Meningkatkan kualitas pendidikan di Kabupaten Sukabumi serta pengimplementasian kurikulum merdeka sebagai bentuk fasilitasi Kemendikbudristek melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan.

“Iya, sejak tahun ajaran 2021/2022 kurikulum merdeka yang sebelumnya di kenal sebagai kurikulum prototipe telah di implementasikan di hampir semua sekolah yang mengikuti program sekolah penggerak dan SMK pusat keunggulan,” kata Iyos kepada Lingkarpena.id.

Lanjut dia, hal tersebut sebagai bagian dari pembelajaran paradigma baru, mulai tahun 2022 kurikulum merdeka dapat di terapkan satuan pendidikan meskipun bukan sekolah penggerak.

Baca juga:  Akses Jalan Cikuda Tegalbuleud Bak Kubangan Kerbau, Masyarakat Minta Diperhatikan

“Dalam mengimplementasikan kurikulum merdeka pada tahun ajaran 2022/2023 ada tiga opsi yaitu mandiri belajar, mandiri berubah dan mandiri berbagi,” jelasnya.

Sekda juga berharap pihak Kemendikbud- Ristek melalui BBPMP Provinsi Jawa Barat dapat membantu Pemkab Sukabumi dalam permasalahan dalam penerapan kurikulum merdeka.

“kami berharap dalam penyelesaian persoalan beberapa PTK yang belum login dan melakukan pembelajaran mandiri sampai dengan upload aksi nyata di platform merdeka mengajar (PMM) pada lingkungan dinas pendidikan Kabupaten Sukabumi supaya bisa meningkat,” tandasnya.

Ditempat yang sama Kabag Umum BBPMP Provinsi Jawa Barat, Mardi Wibowo menjelaskan bahwa melalui kunker bisa didapatkan informasi lengkap terkait dukungan terhadap penerapan kurikulum merdeka.

Baca juga:  Akibat Irigasi Tersumbat Limbah dan Lumpur Tambang Batu Hijau Petani Merugi Sudah Empat Tahun

“Untuk meningkatkan kualitas pendidikan di Jawa Barat kita melakukan kunjungan kerja ke 3 kabupaten/kota yakni Kabupaten Kuningan, Sukabumi dan Pangandaran,” bebernya.

Menurutnya, dibutuhkan banyak informasi tentang praktek yang sudah di laksanakan terkait kurikulum merdeka dan juga kebijakan yang digulirkan sebagai pendukungnya,” singkatnya.

Sementara itu, Kasi Paud Elis Sajaah menambahkan bahwa kedatangan BBPMP Provinsi Jabar terkait dengan implementasi kurikulum Merdeka, pada saat ini di wilayah Kabupaten Sukabumi dalam pergerakannya masih dianggap harus di dorong, dan juga terkendala dengan beberapa desa yang jaringan internetnya belum cukup stabil.

“Inilah salah satu indikator kenapa pergerakan di wilayah Kabupaten Sukabumi masih agak terhambat, tetapi insyaallah kedepan Kabupaten Sukabumi akan naik peringkatnya,” jelasnya.

Baca juga:  Elf Seruduk Tiang Listrik di Jampangkulon, Korban Dilarikan Ke RS Jampangkulon

Lebih lanjut Elis menjelaskan upaya-upaya yang telah dilakukan saat ini memberikan sosialisasi kepada pengawas, penilik karena mereka menjadi kepanjangan tangan Dinas Pendidikan Kabupaten Sukabumi, dan juga ada beberapa kocing klinik telah dilaksanakn untuk memberikan menampung permasalahan dari lembaga yang mempunyai kesulitan dilapangan.

“Kemudian rapat yang dilakukan dengan BBPMP, sebagai lembaga yang memnatau kita untuk kegiatan pergerakan materi kurikulum merdeka,” tandasnya.

Pada kesempatan tersebut dilaksanakan sesi diskusi tanya jawab dan penyerahan cindramata dari BBPMP kepada bunda PAUD serta penyerahan plakat dari BBPMP kepada Sekertaris Daerah. demikian pula Pemkab Sukabumi memberikan Cendramata kepada BBPMP Jawa Barat.

Pos terkait