LINGKARPENA.ID – Cuaca ekstrem akhir-akhir ini menyebabkan bencana alam terjadi dibeberapa titik lokasi di Kabupaten Sukabumi. Bencana alam yang terjadi dari mulai banjir, angin kencang dan longsor.
Seperti yang terjadi di kecamatan Caringin Kabupaten Sukabumi longsor membuat Tembok Penahan Tanah (TPT) ambrol. Longsor tersebut sehingga memutus akses jalan lingkungan warga masyarakat di Desa Sukamulya Kecamatan Caringin.
Berdasarkan laporan petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) Caringin, yang disampaikan Sekretaris BPBD Kabupaten Sukabumi Anita Mulyani mengatakan, longsor disebabkan hujan deras yang terjadi pada Sabtu sore dikawasan tersebut.
“Hujan cukup deras sehingga air meluap dan menyebabkan TPT ambrol. Akibatnya jalan lingkungan terputus tergerus longsor,” jelas Anita dalam keterangan tertulisnya kepada awak media.
Peristiwa lobgsor terjadi pada Minggu 8 Mei 2022 sekitar pukul 05.00 waktu setempat. Berdasarkan pantauan pihak P2BK di lapangan, longsor diprediksi dengan ukuran panjang 8 meter, tinggi 4 meter dan lebar 2 meter.
“Bencana longsor ini tepatnya di Kampung Ciheulang Girang RT. 07/03 Desa Sukamulya, Kecamatan Caringin. Akibat terputusnya akses jalan ini, masyarakat sulit menuju Masjid dan Kampung lainnya,” tambahnya.
Petugas sudah melakukan asesmen dan pendataan di lokasi bencana. Dibutuhkan segera material seperti pembangunan TPT baru dan pemasangan 20 buah bronjong di lokasi bencana.
“Sementara kita himbau agar masyarakat tetap waspada atas segala bentuk bencana yang terjadi. Bencana alam bisa kapan saja. Maka dari itu harus meningkatkan kewaspadaan,” pesannya.**