LINGKARPENA.ID | Bencana tanah longsor menutup ruas jalan Provinsi tepatnya di perbatasan Desa Cijangkar dan Neglasari Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu 20 Nopember 2024.
Bencana tanah longsor tersebut terjadi saat hujan deras sekitar pukul 15:40 wib. Akibat bencana tanah longsor itu lalulintas lumpuh total. Kendaraan dari arah Sagaranten maupun Sukabumi terhalang material longsoran tanah.
Menurut warga setempat yang berhasil di konfirmasi Lingkar Pena dilokasi bencana, Redi (24) Tahun mengatakan, kejadian longsor tepatnya berada di Kampung Cijangkar RT 03/07 Desa Cijangkar Kecamatan Nyalindung.
“Petugas sudah ada di lokasi. Tapi ni mah harus pake alat berat evakuasi longsoran tanahnya juga. Sebab cukup banyak. Enggak bisa manual pake pacul,” ujar Redi, melalui sambungan telepon.
Dijelaskan Redi, longsor diperkirakan dengan panjang 50 meter dan lebar 6 meter. Material tanah menutup ruas jalan Provinsi sehingga tidak bisa dilalui kendaraan.
“Jika untuk roda dua masih bisa, kalau memaksakan lewat bibir jalan. Tapi kalau roda empat (mobil) enggak bisa sama sekali. Jalannya kan ketutup longsoran tanah,” jelasnya.
Dilokasi saat ini sudah ada petugas dari P2BK, TNI Polri dan warga masyarakat. Petugas masih menunggu alat berat yang didatangkan dari Dinas Bina Marga Provinsi UPTD II Sukabumi untuk evakuasi material longsoran.