Puluhan Warga Mengungsi, Pergerakan Tanah Terjadi di Desa Limusnunggal Sukabumi

Pergerakan tanah kembali terjadi di Desa Limusnunggal Bantargadung. Puluhan warga mengungsi dan beberapa rumah mengalami kerusakan. | Foto: Istimewa

LINGKARPENA.ID – Puluhan warga terpaksa harus mengungsi akibat rumahnya rusak akibat pergerakan tanah yang terjadi di Desa Limusnunggal, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi, berapa hari yang lalu. Peristiwa terjadi sekira pukul 01.30 WIB dini hari.

Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Bantargadung, Sihabudin menjelaskan, dari data yang dihimpun, sebanyak empat rumah warga kondisinya mengalami rusak berat.

Baca juga:  AKP Catur: Pergerakan Tanah di Cikakak, 7 Rumah Rusak Berat

Sementara empat rumah lainnya mengalami rusak sedang. Lanjut Sihabudin sebanyak delapan Kepala Keluarga KK (31 jiwa) kini terpaksa harus mengungsi sementara.

Adapun empat rumah yang mengalami rusak berat karena pergerakan tanah diantaranya milik Suhendi (35), Masli (35), Idris (48) dan Andri (30).

“Untuk para korban kini sudah mengungsi ke kerabat terdekat dan tetangga,” ungkapnya.

Baca juga:  Cuaca Ekstrim, Banjir dan Longsor Terjang Dua Kampung di Ciambar

Sedangkan empat rumah yang mengalami rusak sedang diantaranya milik Satibi (70), Dede (42), Ujang Herman (51) dan Mae (70).

“Kita bersama warga langsung bergotong-royong membersihkan puing-puing rumah yang terdampak,” ujarnya.

Adapun upaya yang dilakukan P2BK Bantargadung, kini melakukan pengecekan secara berkala di lokasi kejadian.

“Kami beserta perangkat desa, koramil dan relawan, mengimbau kepada masyarakat di seputar lokasi untuk tetap waspada agar bisa mengantisipasi bila terjadi kejadian yang serupa,” tandasnya.(***)

Baca juga:  HUT ke 53 RSUD Sekarwangi, Bupati Minta Tingkatkan Mutu Pelayanan dan Terus Berinovasi

Pos terkait