Tak Kunjung Diperbaiki, Jalan Terminal Sukaraja Ditanami Kangkung

LINGKARPENA.ID – Titik kubangan di Jalan Jalur Terminal Sukaraja Kabupaten Sukabumi kian bertambah dan kondisinya makin parah. Hal itu disebabkan akibat lambannya perbaikan jalan dari pengelola terminal Sukaraja Kabupaten Sukabumi.

Sebelumnya terkait kubangan jalan di samping terminal Sukaraja itu sudah dimohonkan oleh beberapa pihak. Mulai dari pengelola pasar, pengguna jalan, baik sopir angkutan maupun masyarakat pejalan kaki. Namun hingga kini dinas terkait belum menjawab dan merealisasikan keinginan warga pasar Sukaraja tersebut.

Entah kesal atau sebatas bercanda, beredar sebuah video di media sosial seorang pria menanam sayuran Kangkung di lokasi kubangan jalan jalur terminal Sukaraja itu. Aksi tersebut sempat viral di jejaring sosial. Kekesalan masyarakat itu luapan dan sindiran terhadap pemerintah daerah Kabupaten Sukabumi seolah-olah tidak mampu melakukan perbaikan jalan.

Baca juga:  Sepertiga Ramadhan Shalat Tarawih di Masjid Besar Al-Jalil Surade Tetap Berjalan

“Saya tidak sempat melihat, adanya pelaku pasar yang hendak menanam sayuran di kubangan jalan terminal Sukaraja itu. Denger sih sudah. Tau rame-rame dan viral kata sebagian pedagang di pasar tadi pagi,” ujar Billy Sunjaya, salah satu koordinator pedagang di Pasar Terminal Sukaraja, saat dikonfirmasi Lingkarpena.id, Minggu (28/11/2021) pagi.

Billy mengatakan, terkait kewenangan jalan terminal Sukaraja, pihaknya pernah melakukan komunikasi melalui Kepala PU Kabupaten Sukabumi. Berdasarkan keterangan Kepala Dinas PU Kabupaten Sukabumi, menurut Billy jalan tersebut merupakan kewenangan pihak Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi.

Baca juga:  Empat Komplotan Genk Motor Pelaku Curas dengan Sajam di Gulung Sat Reskrim Polres Sukabumi 

“Pak Kadis Pekerjaan Umum bilang, jalan itu bukan kewenangan PU. Tapi kewenangan Dinas Perhubungan Dishub Kabupaten Sukabumi,” terang Billy.

Billy menambahkan, dengan melihat kondisi kubangan jalan di terminal Sukaraja kondisinya makin hari makin menghawatirkan. Ia berharap dinas perhubungan segera melakukan pembenahan jalan tersebut.

“Ya, mengingat cuaca ekstrem curah hujan hampir setiap hari kondisi jalan makin parah. Pengendara motor sih banyak yang terjebak kubangan. Kalau pun jatuh tidak luka parah, paling basah. Ya karena kondisinya tidak dengan kecepatan tinggi. Saya harap dinas terkait segera perbaiki jalan ini,” pintanya.

Baca juga:  Ketua PWI: Bupati Sukabumi Kurang Respon di HPN 2022

 

 

 

 

 

Redaktur: Akoy Khoerudin

Pos terkait