LINGKARPENA.ID | Yuli (42) istri Yayan warga Cibunar 2 Lepa, Desa/ Kecamatan Kadudampit, Kabupaten Sukabumi, berhasil selamat dari bencana longsor yang menimpa rumah miliknya. Saat terjadi bencana longsor suami dan anaknya itu sedang tertidur pulas, pada Minggu, 23 Oktober 2022 dini hari tadi.
Saat terjadi longsor, memang istri Yayan tersebut sedang tidak berada di rumahnya. Yuli sedang tidur di rumah saudaranya. Yang berada di rumahnya adalah suaminya Yayan dan anaknya Muhamad Fauzi yang nahas dalam musibah longsor tersebut.
Peristiwa bencana longsor terjadi pada pukul 00:30 wib tepatnya di Kampung Cibunar 2 Lepa, RT 19/05 Desa/ Kecamatan Kadudampit, menyebabkan dua orang tertimbun material longsoran.
“Ya memang saat kami evakuasi di lokasi kejadian Bu Yuli tidak ditemukan. Awalnya kami sempat was was khatir beliau tertimbun longsoran. Tapi setelah ada kabar istri Pak Yayan sedang tidak ada di rumah. Dia sedang tidur di rumah saudaranya,” jelas Didin Sayarifudin, P2BK Kecamatan Kadudampit saat dihubungi Lingkarpena.id.
Sebelumnya Didin menjelaskan dalam keterangan tertulisnya yang disampaikan PB Pusdalops BPBD Kabupaten Sukabumi,bencana longsor berawal hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut dari sejak siang, sehingga menyebabkan bangunan pondasi dengan kemiringan 45 derajat, dengan tinggi 7 meter, lebar 4 meter dan panjang 7 meter terjadi longsor. Akibatnya material rumah milik Yayan (47) dan Yuli (42) di Kampung Cibunar 2 Lepa tertimbun.
“Satu korban meninggal dunia akibat tertimbun material longsoran itu dan satu selamat. Korban merupakan anak dari Yayan dan Yuli atas nama Muhammad Fauzi (19). Sementara Yayan sang ayah mengalami luka berat dan sudah dilarikan ke RSUD Sekarwangi Cibadak,” terangnya.
Kronologis kejadian berawal pada pukul 00:30 tetengga korban yang juga merupakan seorang saksi Tita, sebelumnya mendengar suara gemuruh dan ada suara laki-laki meminta tolong. Kemudian Tita keluar rumah melihat rumah milik Yayan sudah tertimpa longsoran. Dirinya langsung berteriak meminta bantuan Pak Mamat dan tetangga lainnya.
“Jadi pada saat kejadian longsor Istri korban (Yuli) tidak berada di rumahnya. Yuli selamat karena sedang menginap di rumah keluarganya. Sementara yang ada di rumahnya adalah Suaminya Yayan dan anaknya muhammad Fauzi yang jadi korban,” tuturnya.
Korban selamat sebelumnya dibawa ke rumah sakit Media, kemudian dirujuk kembali ke RSUD Sekarwangi untuk mendapatkan penanganan medis.
Relawan yang terlibat penanganan dan evakuasi di lokasi kejadian selain P2BK Kadudampit. Tagana, PMI juga unsur muspika Kecamatan Kadudampit. Jasad korban kemudian dievakuasi dengan menggunakan Ambulance PMI ke RS Sekarwangi.*
