Lingkarpena.id, Kabupaten Sukabumi – Puslatpurmar-6 Antralina Korps Marinir TNI-AL melaksanakan Serbuan Vaksin bersama Tim Tenaga Kesehatan (Nakes) dari Puskesmas Cibadak di SMK Muhammadiyah 2 Cibadak Jalan Raya Karangtengah, Cibadak, Kabupaten Sukabumi Rabu (04/08/2021).
Pemberian vaksinasi Covid-19 ini sebagai upaya mencapai herd immunity agar tidak mudah terpapar virus Covid-19. Puslatpurmar 6 Antralina Korps Marinir TNI-AL bekerja sama dengan Puskesmas Cibadak Kabupaten Sukabumi menggelar Serbuan Vaksin dengan sasaran warga masyarakat di wilayah Karangtengah, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi. Warga sangat antusias turut merespon baik diselenggarakannya Serbuan Vaksin ini.
Baca juga: |
Kodim 0607 Gelar 1000 Vaksin di Kecamatan Cidahu Sukabumi |
Dalam pelaksanaan kegiatan vaksin tetap mengedepankan protokol kesehatan guna antisipasi mencegah cluster baru dan memutus mata rantai penyebaran wabah pandemi Covid-19.
Sebanyak 500 Vaksin yang di siapkan oleh Puslatpurmar 6 Antralina. Turut hadir dan apresiasi dari Muspika Kecamatan Cibadak, Babinsa bersama Bhabinkamtibmas Desa Batununggal turut serta memonitoring jalannya kegiatan Serbuan Vaksin tersebut.
“Kegiatan ini adalah wujud aksi cepat dan tanggap terhadap perintah Panglima TNI serta arahan Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono. Tujuannya demi mensukseskan pelaksanaan Serbuan Vaksinasi Covid-19 kepada masyarakat di seluruh Indonesia dengan target 1 juta vaksin per hari dan tercapainya herd immunity guna melawan Covid-19,” kata Komandan Puslatpur 6 Antralina, Mayor Marinir Hadi Wibowo, kepada lingkarpena.id Rabu (4/8/2021).
Baca juga: |
Pemkot Sukabumi Gencarkan Vaksin, Achmad Fahmi: Peserta Bisa Daftar Online |
Danpuslatpur 6 Antralina menjelaskan, dalam Serbuan Vaksin ini masyarakat dapat mengikuti vaksinasi dari sejak pagi. Tenaga Kesehatan melayani ratusan warga untuk menerima vaksinasi, mereka yang datang bukan saja orang dewasa tetapi juga remaja usia belasan dan para orang tua.
“Antrian warga terlihat tertib dalam setiap pelaksanaan serbuan Vaksinasi. Ya, dikarenakan warga yang datang itu telah didata sekaligus sudah menerima jadwal pemberian vaksinasi sebelumnya, sehingga tidak terjadi penumpukan. Semua peserta tetap mengedepankan protokol kesehatan,” pungkasnya.
Reporter: Akoy Khoerudin