LINGKARPENA.ID | Diduga karena terjadi hubungan singkat pada sistem kelistrikannya, bus Maya Gapura Intan (MGI) jurusan Palabuhanratu – Bogor, terbakar di ruas Jalan nasional, tepatnya di wilayah Gunung Karang, Kampung Cibatu Hilir, RT 02/11, Desa Sekarwangi, Kecamatan Cibadak, Kabupaten Sukabumi, Rabu (7/8) sore.
Kanit Gakum Polres Sukabumi Ipda Fajar kepada awak media mengatakan, peristiwa terbakarnya bus MGI bernopol F 7599 QA terjadi sekira pukul 16.30 WIB.
Bus yang dikemudikan oleh Nurohim dan kernetnya bernama Agil melaju dari arah Cibadak menuju Palabuhanratu. Namun saat berada di wilayah Gunung Karang tiba tiba bus mengeluarkan asap di bagian depannya.
Setelah itu, lanjut AKP Fiekry, pengemudi bus tersebut memeeiksa bagian kolong bis dan diketahui ada asap berserta api di bagian mesin.
“Saat itu pengemudi bus meminta agar semua penumpang keluar, dikarenakan api mulai membesar. Tidak lama setelah itu, kebakaran pun terjadi dan tidak dapat terhindarkan lagi,” kata Fajar dalam keterangannya.
Meskipun kobaran api cukup hebat namun tidak ada korban Jiwa dalam insiden tersebut. Sopir dan kernet beserta ke 13 penumpang selamat dalam insiden tersebut.
Petugas Kepolisian langsung mendatangi lokasi kejadian untuk berupaya memadamkan api dan mengatur arus lalu lintas di jalur tersebut.
“Berdasarkan olah TKP, dugaan sementara kebakaran pada bus itu, karena korsleting listrik. Namun, untuk lebih jelasnya nanti akan kasih kabar lagi, sebab perkaranya masih dalam tahap penyelidikan,” timpalnya.
Kondisi penumpang semuanya dalam keadaan selamat dan kembali melanjutkan perjalanan dengan menggunakan angkutan umum yang lain.
Api berhasil dipadamkan setelah dua unit kendaraan pemadam kebakaran dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (DPKP) Kabupaten Sukabumi tiba di lokasi.
“Sementara, untuk jumlah kerugian ditaksir mencapai Rp20 juta,” pungkasnya.