LINGKARPENA.ID | Tiga pelajar Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP) di wilayah Kecamatan Caringin, Kabupaten Sukabumi, terlihat aksi tawuran. Tiga orang siswa mengalami luka-luka dan di boyong ke RSUD R Syamsudin SH guna tindakan medis.
Diketahui aksi tawuran pelajar tersebut terjadi pada Sabtu (17/12/2022) kemarin. Aksi tawuran pelajar terjadi di Jalan Raya Caringin depan Perum Talaga, Desa Talaga, Kecamatan Caringin, sekira pukul 22.00 WIB.
Kapolsek Caringin, Polres Sukabumi, Ipda Sugiarto dalam keterangannya mengatakan, siswa terlibat aksi tawuran antara pelajar SLTP Negeri dengan pelajar Sekolah Swasta. Diduga aksi tersebut sudah direncakan terlebih dahulu dengan motif sementara balas dendam.
“Pelajar dari kedua sekolah ini berdasarkan catatan sebelumnya pernah terlibat tawuran. Jadi aksi kemarin itu motifnya diduga balas dendam,” terang Kapolsek Caringin dalam keterangannya yang diterima media Minggu (18/12/22).
Akibat dari aksi tawuran pelajar ini tiga siswa pelajar dari dua sekolah mengalami luka-luka terkena sabetan senjata tajam (Sajam) jenis Celurit.
Ketiga siswa yang mengalami luka diantaranya HL (15) luka pada bagian pugung, DR (15) alami luka pada bagian lengan sebelah kiri, dan MS (15) luka pada bagian lengan kanan serta luka pada bagian telapak tangan sebelah kiri akibat senjata tajam.
Lanjut dia, terhadap dua orang siswa atas nama DR dan MS saat ini atas rujukan dokter sudah diperbolehkan pulang. Sedangkan satu siswa lainnya HL, belum bisa pulang dan harus mendapatkan perawatan intensif karena luka yang dialami cukup parah.
“Saat ini 15 orang siswa pelajar SLTP yang terlibat aksi tawuran masih diamankan berikut dengan barang bukti senjata tajam jenis Celurit di Polsek Caringin,” bebernya.
Sugiarto juga menegaskan, hasil dari koordinasi dan komunikasi dengan Polres Sukabumi bahwa perkara tersebut akan segera diilimpahkan atau diambil alih oleh Satreskrim Polres Sukabumi.