LINGKARPENA.ID | Dinas Perikanan, Kabupaten Sukabumi menggelar kegiatan Sosialisasi Gerakan Memasyarakatkan Makan Ikan (Gemarikan), acara tersebut berlangsung di Alun-alun Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Selasa (06/09/2022).
Dalam kesempatan momen ini Wakil Bupati Sukabumi Iyos Somantri membuka acara dan menyapa para peserta yang hadir secara langsung dan Virtual, dan juga Wabup memberikan semangat dan mendorong agar anak-anak rajin mengkonsumsi ikan, dengan di selingi pemberian doorprize dan kuis interaktif.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi, Nunung Nurhayati mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sukabumi Sukabumi Ke-152 dan juga berdasarkan keputusan Bupati Sukabumi Nomor 523/Kep.79-Diskan/2022 tentang Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Dalam Upaya Gemar Makan Ikan dan Budidaya Ikan Juara Kabupaten Sukabumi.
“Dalam kegiatan ini, Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi memberikan pemahaman kepada masyarakat terutama generasi muda mengenai keutamaan ikan sebagai bahan pangan pokok yang strategis untuk meningkatkan kualitas bangsa, serta memperkenalkan ikan sidat sebagai ikan asli Sukabumi yang rentan terancam punah sekaligus dengan upaya pelestariannya,” kata Nunung dalam keterangannya kepada Lingkarpena.id.
Lanjut dia, kegiatan ini di fokuskan kepada anak-anak pendidikan Sekolah Dasar di wilayah palabuanratu yang tersebar di 10 Kecamatan fokus stunting, selain itu acara ini menyasar ke para Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait untuk dapat bersinergi dalam upaya peningkatan konsumsi makan ikan di Kabupaten Sukabumi, serta upaya pelestarian ekosistem perairan darat dan program perikanan lainnya.
“Kegiatan Gemarikan ini, yang di Inisiasi oleh Dinas Perikanan Kabupaten Sukabumi dan bekerja sama dengan Forikan, FAO dan KKP, laporan yang disampaikan mengenai tujuan acara, jumlah peserta dan harapan dari kegiatan,” tandasnya.
Ditempat yang sama FAO Indonesia Imron Rosadi menambahkan bahwa mengenai program FAO di Kabupaten Sukabumi, diantaranya Konservasi Perairan darat dan melaporkan bahwa dari 4 Kabupaten yang terdapat project I-Fish.
“Kampar yang berfokus pelestarian Ikan Belida, Sukabumi dan Cilacap berfokus pelestarian ikan sidat, Kapuas dan Barito yang berfokus terhadap pelestarian ikan Arwana, Kabupaten Sukabumi merupakan peringkat tertinggi untuk implementasi program dan ketersediaan data perikanan,” singkatnya.
Hal senada disampaikan Duta Generasi Berencana Kabupaten Sukabumi 2022, Kinanti Intan memberikan story telling kepada para peserta mengenai ikan sidat, siklus hidupnya Ancam hidup sidat.
“Kita harus melestarikanyaa melalui pembangunan Fishway Jalur ikan, dan juga pada sesi story telling anak-anak mampu memahami dan menjelaskan dengan penuh semangat mengenai materi yang disampaikan,” pungkasnya.
Dalam momen ini selain Wakil Bupati Sukabumi, turut hadir unsur Forkopimda, Perwakilan I-Fish FAO Indonesia, Duta Generasi Berencana Kabupaten Sukabumi, Camat Palabuhanratu, dan 180 orang siswa-siswi SDN Perwakilan dari SDN diwilayah Kabupaten Sukabumi.*