Lingkarpena.id, SUKABUMI – Pemerintah Desa (Pemdes) Buanajaya, Kecamatan Bantargadung, Kabupaten Sukabumi meminta pemerintah daerah agar segera membangun jalan kabupaten ruas Cicareuh – Bunisari yang kondisinya rusak berat.
Kepala Desa Buanajaya, Harja, mengatakan
ruas jalan sepanjang 5,5 Kilometer tersebut
merupakan akses utama warga, sehingga dengan kondisi rusak berat sangat terasa dampaknya pada aktifitas warga, terutama di bidang ekonomi. Apalagi menurut dia sudah lama jalan itu tidak pernah tersentuh pembangunan jalan.
“Ruas jalan kabupaten yang rusak berat sepanjang 5.5 Kilometer ini merupakan penghubung Desa Buanajaya dengan Desa Mangunjaya. Dan merupakan akses satu-satunya untuk warga,” tuturnya kepada lingkarpena.id.
Harja mengaku sebagian ruas jalan Cicareuh – Bunisari ini pernah dibangun pada tahun 2014 lalu. Itu pun hanya sepanjang 1.2 Kilometer. Belum sempat membangun jalan yang lain, jalan yang sudah dibangun itu pun sudah rusak kembali.
“Dulu sempat dibangun sepanjang 1,2 Kilometer tahun 2014. Padahal jalan yang rusak itu sepanjang 5,5 Kilometer, jadi sebagian sisa jalan yang belum dibagun kita siasati menggunakan dana PNPM (Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat),” ujar Harja.
Ia menegaskan, Pemdes sudah berusaha memperjuangkan pembangunan ruas jalan tersebut, sehingga masuk dalam Musyawaran Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Bantargadung tahun 2020.
“Kemarin sudah ada informasi jalan akan dibangun pada Mei tahun ini, tetapi sampai saat ini masih belum ada informasi lagi,” jelasnya.
Menurut dia, pemerintah daerah seharusnya lebih adil dalam pemerataan pembangunan ruas jalan kabupaten di setiap desa, jangan sampai ada ketimpangan pembangunan yang signifikan antar desa.
“Masih banyak ruas jalan kabupaten yang rusak parah di beberapa desa. Termasuk Desa Buanajaya, tetapi banyak juga desa yang hampir semua ruas jalan kabupatenya sudah dibangun, sangat jomplang sekali,” tukasnya.
Belum dibangunya ruas jalan tersebut, sambung dia, berimbas terhadap aktifitas warga. Terutama di bidang ekonomi, Harja mencontohkan, hanya untuk membeli pupuk saja warga harus membayar ongkos angkut sebesar Rp100 ribu.
“Pemdes berharap agar Pemda segera memperbaiki ruas jalan Cicareuh-Bunisari ini agar semua potensi yang ada dapat dimaksimalkan,” pungkasnya.
Reporter : Wafik Hidayat
Editor : Garis Nurbogarullah