Kronologi Fuso Seruduk Pagar Rumah Warga di Jampangkulon Sukabumi

FOTO: Inilah kendaraan Fuso yang mengalami kecelakaan lalulintas menabrak pagar rumah warga di Jampangkulon Sukabumi, pada Rabu (27/11/24).| Jajang S

LINGKARPENA.ID | Truk Mitsubishi Fuso bernopol Z 9070 HA yang terlibat dalam laka lantas di Jalan Nasional ruas Jampangkulon – Surade, pada Rabu 26 November 2024 hingga saat ini masih berada di lokasi kejadian.

Kapolsek Jampangkulon, Iptu Muhlis saat dikonfirmasi lingkar pena.id mengatakan, peristiwa laka lantas tersebut sudah ditangani oleh Unit Laka lantas Polres Sukabumi.

“Betul pak, ada laka lantas. Tapi itu sudah ditangani langsung Unit laka lantas Polres Sukabumi,” ujar Iptu Muhlis, Kamis (28/11/2024).

Baca juga:  Truk Pengangkut Bata Hebel Terbalik di Parungkuda Sukabumi Hajar Toko Material

Kronologi kejadian, truk Mitsubishi Fuso yang bermuatan keramik mengalami kecelakaan di jalan Nasional ruas Jampangkulon – Surade, tepatnya di Kampung Ciawitali RT 22/08, Kelurahan/Kecamatan Jampangkulon, Kabupaten Sukabumi, pada Rabu kemarin (27/11) sekira pukul 15.15 WiB.

“Menurut sejumlah saksi (warga setempat) truk Fuso yang dikemudikan Junaedi ini diduga mengalami rem blong. Kemudian mobil oleng ke sebelah kanan lalu menabrak pagar rumah warga,” terang Kapolsek.

Baca juga:  Jalan Menuju Galian Pasir di Sukabumi Longsor, 3 Rumah Terancam

Junaedi yang dikonfirmasi wartawan mengatakan, saat kendaraan yang dikemudikannya melaju dari arah Jampangkulon menuju Surade, tepat di lokasi kejadian tiba-tiba ada kendaraan lain depan dengan berhenti mendadak.

“Tentu saja saya kaget dan refleks, saat itu saya coba menginjak rem, tapi tidak berfungsi, ya rem mendadak blong,” akunya.

Untuk menghindari ada korban laka, lalu ia menghindari tabrakan dengan pengendara lain dengan memilih membanting setir ke kanan dan menabrak pagar tembok rumah warga.

Baca juga:  Penemuan Mayat di Sungai Cikarang Gegerkan Warga Ciracap

“Ya, dari pada saya menabrak kendaraan lain lebih baik saya menghindar, kemudian mobil menabrak pagar rumah warga,” singkat Junaedi.

Pos terkait