LINGKARPENA.ID | Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi melakukan kunjungan kerja ke DPRD Kota Bogor untuk melakukan upaya meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan daerah pada Selasa (4/3/2025). Kunjungan ini dipimpin langsung oleh Ketua Komisi III DPRD Sukabumi, Hera Iskandar, didampingi Wakil Ketua III DPRD, Ramzi Akbar Yusuf, serta sejumlah anggota lainnya.
Kunjungan kerja ini bertujuan untuk membahas Sistem Informasi Pendapatan Asli Daerah (Sipad), yang menjadi salah satu aspek krusial dalam pengelolaan keuangan daerah.
“Pembahasan mengenai Pendapatan Asli Daerah (PAD) sangat penting untuk meningkatkan transparansi dan akuntabilitas pengelolaan keuangan di Kabupaten Sukabumi. Saya kira, dengan sistem informasi yang efektif, kami berharap pengelolaan PAD di Kabupaten Sukabumi dapat berjalan lebih efisien lagi kedepan,” ujar Hera Iskandar.
Hera juga menegaskan, Sipad diharapkan dapat memberikan gambaran yang jelas mengenai sumber pendapatan daerah serta kemanfaatannya bagi masyarakat. Sementara itu sistem ini juga diharapkan mampu memudahkan pemantauan dan evaluasi terhadap penggunaan dana daerah. Sehingga dapat meminimalisir potensi penyimpangan.
Melalui diskusi yang dilaksanakan bersama DPRD Kota Bogor, komisi III DPRD Sukabumi berharap dapat menggali best practices dari DPRD Kota Bogor dalam mengelola PAD.
“Kami ingin menciptakan sinergi antara semua pihak terkait demi tercapainya tujuan pembangunan daerah. Hasil dari kunjungan ini diharapkan tidak hanya memberikan solusi dalam pengelolaan PAD, tetapi juga memperkuat kolaborasi antar-daerah,” tegasnya.
Kunjungan kerja ini menjadi bukti komitmen DPRD Sukabumi dalam meningkatkan kualitas pengelolaan keuangan daerah. Dengan adanya sistem yang lebih transparan dan akuntabel.
“Iya sekali lagi, diharapkan pembangunan di Kabupaten Sukabumi dapat berjalan lebih efektif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” tegasnya.
