LINGKARPENA.ID |Dewan Pengurus Pusat (DPP) Pemuda Tani Indonesia menggelar Pelantikan dan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) di Bogor pada akhir pekan lalu.
Rakernas memutuskan, Pemuda Tani Indonesia akan fokus pada gerakan regenerasi petani dan akan menghadapi berbagai tantangan. Tidak cuma itu Pemuda Tani Indonesia juga akan melakukan berbagai cara untuk bisa mewujudkan ribuan petani muda kedepannya.
Bahtiar Sebayang, selaku ketua panitia pengarah sekaligus ketua bidang organisasi, keanggotaan dan kaderisasi menyampaikan strategi yang akan dilakukan. “Pemuda Tani Indonesia akan melakukan penguatan kelembagaan, tata kelola organisasi, dan memastikan kaderisasi pemuda di sektor pertanian ini bisa berjalan,” kata Bahtiar kepada media Kamis, 16 juni 2022.
Bahtiar menambahkan, pendataan anggota juga sangat penting dan harus dilakukan. “Kita akan terus mengkampanyekan sektor pertanian kepada anak muda dan Kedepan kita akan melakukan pendataan anggota, tentunya secara digital agar semua berbasis data dan mudah di akses,” ujarnya.
Lanjut Bahtiar, “Kami akan melakukan kampanye pada sektor pertanian, peternakan, perikanan, hingga kehutanan. Ini adalah sektor yang penting dan anak muda zaman sekarang jangan ragu untuk terjun ke sektor tersebut. Dalam dunia usaha, sektor itulah sangat menjanjikan dari sisi membuka lapangan pekerjaan, keuntungan dan membantu kontribusi kepada negara melalui pajak,” terangnya.
Sementara itu Wasekjend Bidang Perdagangan sekaligus Ketua Panitia Pelaksana Ananda Bahri Prayudha menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu mensukseskan acara Pelantikan dan Rapat Kerja Nasional Pemuda Tani Indonesia.
“Alhamdulillah acara dapat berjalan dengan sukses dan dihadiri oleh banyak tokoh nasional. Terima kasih atas dukungan dari Menteri Pertahanan, Menteri Pertanian, Menteri Kelautan dan Perikanan serta Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif,” ujar mantan Sekjend Ikatan Senat Mahasiswa Pertanian ini.
Ananda berharap acara ini dapat menjadi momentum agar Pemuda Tani Indonesia dapat memperkuat organisasinya hingga kedesa – desa yang ada di nusantara.
“Penguatan organisasi Pemuda Tani Indonesia hingga ke pelosok negeri merupakan target yang ingin dicapai sehingga gerakan regenerasi petani dapat terwujud di semua daerah di Indonesia,” tutupnya.
