Lingkarpena.id, Sukabumi – Kapolres Sukabumi Kota AKBP Sumarni himbau peringatan Hari Buruh atau Mayday dihiasi dengan aksi humanis para buruh dengan lebih mengutamakan keselamatan masyarakat, salah satunya dengan kegiatan bagi-bagi takjil atau pemberian santunan kepada warga kurang mampu.
Ia juga mengungkapkan bahwa pelaksanaan Mayday kali ini tidak hanya dilakukan di tengah pandemi Covid-19, melainkan dilakukan di tengah bulan suci Ramadhan yang seyogyanya diisi dengan kegiatan-kegiatan yang lebih bermanfaat bagi kepentingan orang banyak.
Baca juga: Polres Gelar Operasi Keselamatan Lodaya 14 Hari untuk Mencegah Arus Mudik
“Karena pelaksanaan Mayday tahun ini bertepatan dengan Ramadhan dan masih dalam masa pandemi Covid-19 serta di Kota Sukabumi zonanya masih zona orange, serikat pekerja sepakat bahwa kegiatan Mayday dilakukan melalui audensi, ada juga yang dilaksanakan dengan cara yang lebih bermakna yaitu berbagi takjil, santunan dan lain sebagainya” ujar Sumarni kepada awak media, Jumat (30/04/2021) malam.
Sumarni juga menyebutkan bahwa para buruh tersebut juga menyadari bahwa pandemi Covid-19 merupakan musuh bersama yang harus dicegah penyebarannya dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
“Mereka juga memahami bahwa pandemi Covid-19 ini musuh bersama dan harus sama sama kita perangi dengan cara wajib menerapkan protkes (protokol kesehatan), tidak membuat kegiatan yang menghadirkan banyak peserta, menghindari kerumunan serta tidak memobilisasi orang dalam jumlah besar,” sebutnya.
Baca juga: Polres Sukabumi Kota Mencetak Santri Mandiri di Bidang Ekonomi
Pada kesempatan yang sama, Sumarni juga menegaskan bahwa Jajarannya akan tetap melakukan pengawalan dan pengamanan serta berkoordinasi dengan para buruh untuk membantu Polri dalam menciptakan kondusifitas kamtibmas di wilayah.
“Kami dari Jajaran Polres Sukabumi Kota akan tetap melakukan pengawalan, pengamanan serta terus berkoordinasi dengan Serikat Pekerja atau para buruh untuk membantu kami dalam menciptakan kondusifitas kamtibmas di wilayah serta mencegeha penyebaran Covid-19, khususnya di tengah pelaksanaan ibadah puasa bulan Ramadhan,” tegasnya.
Redaktur: Dharmawan Hadi
