LINGKARPENA.ID – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi melaksanakan mitigasi bencana di daerah Lio Kelurahan, Gedong Panjang, Kecamatan Citamiang, Kota Sukabumi, Kamis (18/11/2021).
Kegiatan upaya mengurangi resiko bencana yang dapat terjadi ditengah meningkatnya intensitas curah hujan di wilayah Kota Sukabumi dan sekitarnya tersebut melibatkan Relawan Sehati, Aksi Cepat Tanggap (ACT), Taruna Siaga Bencana (Tagana), PLN, dan Telkom.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Wardhani mengatakan, pihaknya menggandeng sejumlah lembaga pemerintah dan non pemerintah dalam pelaksanaan siaga bencana sepanjang musim penghujan menjelang akhir tahun.
“Kami menggandeng beberapa lembaga teknis dan non teknis dalam upaya siap siaga penanggulangan bencana di Kota Sukabumi,” katanya, seperti dikutip dari rilis Humas Pemkot Sukabumi pada Jum’at (19/11/2021).
Imran menjelaskan, kegiatan mitigasi yang dilaksanakan bersama beberapa lembaga tersebut digelar dengan melakukan penebangan pohon yang dinilai berpotensi dapat memicu bencana ketika cuaca ekstrem terjadi.
“Hal ini juga dilakukan sekaitan dengan peringatan dini dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika) berkenaan potensi bencana yang bisa terjadi, akibat dipicu oleh kondisi cuaca hari-hari ini,” jelasnya.
Imran menyebut, sebagai upaya dalam meningkatkan kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana, Pemeritah Kota Sukabumi telah membentuk Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (TRC-PB).
“Selain itu, telah dibentuk pula Tim Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana, TRC PB yang terdiri dari instansi lintas sektor dan relawan untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan penanggulangan bencana,” ujarnya.***