LINGKARPENA.ID | Sebuah warung milik Dijah (42) warga Kampung Cibutun RT 03/01, Cipunaga, Desa Sangrawayang, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, rusak parah akibat tertimpa tiang listrik yang tumbang, terjadi sekira pukul 11.40 WIB, Rabu (4/9/2024).
Informasi dihimpun, kejadian bermula ketika sebuah pohon kelujaran di sekitar lokasi tumbang dan menimpa salah satu tiang listrik. Dampaknya, tiang listrik tersebut roboh ke arah kabel yang kemudian menarik tiang listrik lainnya, hingga akhirnya menimpa warung Ibu Dijah.
“Saya mengira ada gempa, ternyata pohon Kajujaran roboh dan menimpa kabel listrik, ahirnya tiang listriknya itu roboh menimpa warung saya,” kata Dijah kepada awak media.
Kepala Desa Sangrawayang, Muchtar, saat dikonfirmasi lingkar pena siang tadi membenarkan adanya kejadian tersebut. Kata dia, pohon yang tumbang itu sedang dalam penanganan pihak Pemdes Sangrawayang.
“Iya benar ada pohon tumbang di daerah Cipunaga. Sekarang sedang ditangani orang orang kami. Tadi mereka pada kesini meminta uang untuk membeli bensin, untuk mengisi BBM gergaji mesin,” ujar Muchtar.
Insiden tumbngnya tiang listrik, selain mengakibatkan kerusakan pada warung berukuran 7 x 5 meter persegi itu, juga mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas di sekitar lokasi kejadian.
Adanya kejadian itu, bhabinkamtibmas, Babinsa, P2BK Simpenan dan perangkat Desa Sangrawayang, tiba di lokasi dan berkoordinasi dengan pihak PLN Palabuhanratu.
“Situasi terkini masih dalam penanganan petugas PLN,” kata Aipda Endang Yusyanto, Bhabinkamtibmas Desa Sangrawayang.
Akibat insiden itu beberapa daerah di Pajampangan terdampak pemadaman aliran listrik. Beberapa wilayah terdampak, Desa Cikangkung, Gunungbatu, Desa Pangumbahan, dan Desa Mekarsari, Kecamatan Ciracap.
Untuk wilayah Kecamatan Surade aliran listrik tersambung namun tegangan dibawah standar, drop.
“Posisi masih padam, Gunung Batu ke arah Cibuaya sebagian Puncak Darma masih belum menyala karena pembebanan belum cukup. Masih dalam pengerjaan, jaringan itu dobel sirkuit butuh teknis yang cukup berat,” kata Duduh Zulkifli Humas PLN UP3 Sukabumi kepada awak media.