Lingkarpena.id, Sukabumi – Viral beredar di aplikasi perpesanan WhatsApp Group (WAG) sosok nelayan korban kecelakaan laut (laka laut) tergeletak di tepian pantai. Dalam keterangan voice note tidak disebutkan tempat dan alamat posisi korban tersebut ditemukan.
Dalam keterangan voice mengabarkan, barangkali ada yang mengenali korban bagi para nelayan Ujunggenteng, Cisolok, Palabuhanratu, maupun Binuangeun, Perahu yang ditemukan bermerk Marcopolo.
Baca juga: |
Kapal Nelayan Terbalik Dihantam Ombak, 20 Orang Nyaris Tenggelam |
Saat dikonfirmasi Komandan Pos (Danpos) Polairud Ujunggenteng, Bripka Ade mengatakan, korban laka laut yang viral tersebut bukan di wilayah perairan Sukabumi.
“Iya, korban merupakan atas nama Budi (40) warga Kampung Gebang Sawah Desa/Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon. Kejadiannya di Perairan Cilayu Kecamatan Caringin Kabupaten Garut, pada Selasa 13 Juli 2021 sekira pukul 16.00 WIB kemarin,” terang Ade.
Baca juga: |
Nelayan Sedang Memperbaiki Perahu Pagang, Meninggal Dunia Terpeleset Jatuh ke Alor Laut |
Dikatakan Ade, pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan Polairud Kabupaten Garut atas tragedi dan viralnya voice note yang beredar di wilayah Sukabumi. Hal itu dilakukan untuk memastikan, bahwa korban laka laut merupakan bukan Nelayan wilayah Kabupaten Sukabumi.
“Ya, kami sudah lakukan koordinasi dengan pihak Polairud Polres Garut, soal adanya peristiwa itu. Hasilnya sudah dipastikan, korban merupakan warga Gebang, Kabupaten Cirebon, yang awal berangkat dari perairan Jayanti Kabupaten Cianjur,” pungkasnya.
Reporter: Akoy Khoerudin
Redaktur: Dharmawan Hadi