Wali Kota Sukabumi, Resmi Membuka Bimbingan Manasik Haji Untuk 125 Calon Jemaah Haji

Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi di Dampingi Wakil Wali Kota Sukabumi Andri Setiawan Hamami, Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, Dida Sembada, Kepala Kemenag Kota Sukabumi, Saat Membuka Bimbingan Manasik Haji, Senin (30/05/2022). Foto: Istimewa

LINGKARPENA.ID – Wali Kota Sukabumi Achmad, secara resmi membuka bimbingan manasik Haji untuk Calon Jemaah Haji (Calhaj), acara tersebut bertempat di Gedung Korpri Jalan Lembursitu, Kota Sukabumi, Senin (30/05/2022).

Turut hadir Wakil Wali Kota Sukabumi, Andri Setiawan Hamami, Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, Dida Simbada, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Sukabumi, H Ali Mashuri.

Dalam sambutannya Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi mengucapkan rasa syukur karena para Calhaj dapat kembali melaksanakan Ibadah Haji setalah dua tahun sebelumnya terkendala denhan wabah pandemi Covid-19.

Baca juga:  Setukpa Lemdiklat Polri Gandeng SUJA MMA Sukabumi Gelar Festival Merdeka Stunting

“Saya mengharapkan semua para Calhaj bisa berjalan dengan lancar dan juga mengapresiasi kepada Kepala Kementerian Agama Kota Sukabumi atas kinerjanya dalam penyelenggaraan Ibadah Haji tahun 2022,” tutup Kang Fahmi.

Ditempat yang sama Kepala Kemenag Kota Sukabumi, Ali Mashuri menjelaskan bahwa bimbingan manasik haji dilaksanakan sebanyak enam kali oleh panitia penyelenggara ibadah haji.

Baca juga:  5760 Orang Sudah Terdaftar, Gebyar Vaksinasi HUT Bhayangkara Over Target

“Nantinya manasik haji akna dilaksanakan empat kali di tingkat Kecamatan dan dua kali di tingkat Kota Sukabumi, sebagai pembekalan bagi semua Calhaj dalam melaksanakan Ibadah di Tanah Suci Mekaah,” singkatnya.

Sementara itu Kepala Seksi Pembinaan dan Penyelenggaraan Indah Haji dan Umroh Kemenag Kota Sukabumi, Abdul Manan menambahkan bahwa untuk manasik haji akan dilaksanakan di Kantor Urusan Agama (KUA) dan Gedung Korpri.

Baca juga:  Seorang Kakek Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Kota Sukabumi

“Sedangkan untuk lokasi pemberangkatan semua para Calhaj Kota Sukabumi, ke Tanah Suci Mekaah hingga saat ini masih dalam pembahasan,” pungkasnya.

Pos terkait