Lingkarpena.id, SUKABUMI – Jekdes adalah perusahaan aplikasi android yang berkantor di Gedung MMC Surade Kabupaten Sukabumi. Aplikasi karya warga desa di Sukabumi ini melayani jasa transportasi antara lain, antar produk makanan, logistik, jasa, fashion, dan kebutuhan harian lainnya.
Semenjak diluncurkan ke Google Play Store pada Maret 2020 lalu, aplikasi Jekdes sudah diunduh dan digunakan oleh 3.900 user, mitra lebih dari 200 UMKM, dan 100 driver di sepuluh kecamatan di Kabupaten Sukabumi wilayah selatan Pajampangan.
Tarif jasa transportasi yang tertera pada aplikasi Jekdes sangat murah, misal fitur jek ride dan jek send hanya Rp2.000 per Km. Dan fitur jek car cuma di tarif Rp5.000 saja per Km. Dilansir dari fanspage resmi Jekdes, transaksi melalui aplikasi tersebut sudah mencapai Rp62.200.000.
Founder Jekdes, Agis Prayudi menjelaskan, Aplikasi Jekdes memiliki berbagai fitur mulai dari Transportasi, Jek Food, Jek Mart, jual beli pakaian, aksesoris, sayuran, ikan, buah-buahan, dan yang lainnya. Aplikasi Jekdes juga memiliki fitur informasi seputar wisata dan budaya.
“Ada juga fitur Medis, yang menyediakan layanan kesehatan. Fitur ini memudahkan pengguna untuk membeli obat di apotek, panggil ambulans, petugas kesehatan juga bisa datang ke rumah sesuai permintaan pengguna aplikasi Jekdes ini,” kata Agis kepada Lingkarpena.id, Selasa (8/9/2020).
Agis menjelaskan aplikasi Jekdes ini, selain memberikan penghasilan kepada driver, juga membantu UMKM dan pemberdayaan ibu-ibu rumah tangga untuk menghasilkan pendapatan sampingan dengan berjualan di rumah.
“Misi sosial dalam mengembangkan Jekdes yaitu meningkatkan taraf hidup masyarakat melalui pola relasi sosial yang saling membantu dan saling melengkapi dengan sistem kemitraan, berupa driver, UMKM,” paparnya.
Manfaat dan keuntungan dirasakan oleh pelaku usaha dan UMKM yang bermitra dengan Jekdes, diantaranya Ibu Irne pemilik online kitchen yang sudah merasakan keuntungan semenjak bermitra dengan Jekdes.
“Dengan adanya aplikasi Jekdes ini kami merasa terbantu untuk melakukan penjualan pengiriman produk olahan makanan kepeda siapapun dan dimanapun pembeli yang masuk ke aplikasi,” tandasnya.
Reporter : Samsun
Redaktur : Garis Nurbogarullah