LINGKARPENA.ID | Bulan Ramadhan seringkali identik dengan makanan buka puasa atau takjil. Tak ayal, setiap kali memasuki bulan puasa, penjual takjil memenuhi sudut kota, jalan-jalan alternatif bahkan pinggir jalan raya seperti halnya di Jalan Dewi Sartika No 1 Kota Sukabumi yang dipenuhi ratusan penjual takjil.
“Saya hampir setiap sore ke sini, selain sambil ngabuburit, takjil disini lengkap, dari mulai makanan yang ringan sampai makanan berat,” ujar salah seorang pengunjung, Fitri (28) kepada Lingkarpena.id Selasa (19/03/2024).
Jalan yang persis di belakang Balai Kota Sukabumi ini setiap sorenya diserbu ratusan orang dari mulai jam 16.00 Wib sampai magrib bahkan masih banyak yang kuliner malam sesusai teraweh.
“Kalau ramenya sih sore sebelum magrib, orang-orang pada kesini membeli makanan untuk berbuka puasa, tapi sesudah magrib bahkan sesudah solat terawih juga kadang masih rame,” aku salah seorang pedagang, Padlan (22).
Padlan mengaku, penjual yang ada di jalan dewi sartika tersebut kebanyakan yang dulunya berjualan di jalan dago sehingga di dago agak sedikit sepi, ditambah seolah menjadi agenda tahunan di jalan dewi sartika ini pada bulan puasa menjadi tempatnya orang berburu kuliner takjil.
“Makanan apa saja ada disini, bahkan mau makan pun dari mulai pecel, sate, kebab atau yang lainnya pun ada. Kalo ngabuburit dan wisata kuliner disini di jamin gak nyesel deh,” tandasnya.