LINGKARPENA.ID | Kepolisian sektor Jampangkulon Polres Sukabumi mengamankan tiga terduga anggota geng motor pada malam puncak kegiatan Hari Santri Nasional yang digelar di Alun-alun Jampangkulon, Ahad (23/10/22) malam.
Melalui perintah Kapolsek Jampangkulon Iptu Muslih memberikan perintah kepaada anggota guna melakukan operasi sebagai bentuk antisipasi dalam menjaga ketertiban menjelang malam puncak kegiatan hari santri tersebut.
Sebelumnya anggota Polsek Jampangkulon melakukan operasi mulai pukul 15:00 wib hingga pukul 18:00wib. Alhasil 3 remaja berhasil diamankan oleh petugas dan salah satunya mengenakan atribut salah satu geng motor ternama. Ketiganya langsung digelandang ke Mapolsek Jampangkulon guna pemeriksaan lebih lanjut.

“Betul, tadi anggota reskrim melakukan operasi pengamanan malam puncak hari santri yang digelar di Alun-alun Jampangkulon. Berawal ada tiga remaja yang mencurigakan dan diduga mereka anggota dari geng motor XTC. Ketiganya langsung diamankan oleh reskrim Polsek Jampangkulon,” ujar Kapolsek Jampangkulon Iptu Muslih, dalam keterangannya kepada media.
Lanjut Muhlis, ketiga terduga anggota geng motor tersebut diperkuat dengan ciri atribut pakaian yang bertuliskan XTC oleh salah satu remaja dari ketiga terduga. Selain itu petugas turut mengamankan 1 buah alat engkol motor yang sudah di modivikasi dari dalam tas yang di bawa mereka. Menurut Muhlis alat tersebut bisa melukai orang jika digunakan.
Ketiga remaja yang diamankan petugas patroli Polsek Jampangkulon masing-masing YA alias Oga (22), asal Desa Sukamaju Kecamatan Cimanggu, ZD alias Ajil (18), asal Kecamatan Jampangkulon dan Vj (18), asal Desa Mekarwangi, Kecamatan Kalibunder, Kabupaten Sukabumi.
“Sementara ini ketiga terduga geng motor kita amankan guna pemeriksaan lebih lanjut. Ya nanti setelah dilakukan pemeriksaan kita buat keputusan,” singkatnya.