DPC PDI Perjuangan Sukabumi Meriahkan Milad Ke 49

Peserta lomba Senam di Milad PDI Perjuangan ke-49 DPC Kabupaten Sukabumi, di Kecamatan Pabuaran, Minggu (13/3/2022). | Foto: Istimewa

LINGKARPENA.ID – Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Demokrasi Indonesia PDI Perjuangan Kabupaten Sukabumi, menggelar Hari Ulang Tahun yang ke- 49. Kegiatan yang dimeriahkan dengan berbagai senibudaya itu digelar di PAC Pabuaran, Ahad (13/3/2022) kemarin.

Kemeriahan HUT PDI Perjuangan yang ke-49 di Sukabumi diselengarakan di Lapang Legok Sampora, Desa Cibadak, Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi. Antusiasme warga masyarakat memeriahkan dengan berbagai lomba, seperti Senam Indonesia Cinta Tanah Air atau (Sicita).

Baca juga:  Tingkatkan Sektor Pertanian, Pemdes Babakan Panjang Nagrak Bangun Saluran Irigasi

Paoji Nurjaman, selaku anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Sukabumi juga sebagai Ketua Komisi I dari PDI Perjuangan ini  mengatakan, kegiatan HUT PDI Perjuangan yang ke-49 tahun sudah selayaknya di peringati dan wajib hukumnya.

“Ya, kemeriahan Milad PDI Perjuangan untuk dua tahun terakhir ini memang tidak segebyar sebelum adanya pandemi covid-19. Kita membatasi dan memberikan contoh yang baik agar tidak diklaim menciptakan kerumunan,” ujar wakil dari daerah pemilihan V ini.

Baca juga:  STQ Tingkat Pesantren dari 47 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi Tahun 2023 Siap Digelar

Lanjut Paoji, kemeriahan hari ulang tahun PDI Perjuangan ke-49 Kabupaten Sukabumi digelar secara sederhana dengan melibatkan perwakilan dari 7 Desa yang ada di Kecamatan Pabuaran. Untuk tahun 2022 ini HUT PDI Perjuangan di Kabupaten Sukabumi dipusatkan di Pengurus Anak Cabang (PAC) Kecamatan Pabuaran.

“Acara turut dihadiri Ketua DPC, pengurus Partai, Muspika Pabuaran, Stakeholder para konsituen PDI Perjuangan. Ya intinya kemeriahan ini bukan cuma buat kami tapi untuk masyarakat Pabuaran,” terang Paoji.

Baca juga:  Paoji Nurjaman Komisi I DPRD PDI Perjuangan Bacakan Teks Proklamasi di HUT RI Ke 76

Ditambahkan Paoji, dalam memeriahkan hari ulang tahun PDI Perjuangan ini panitia turut menggelar event lomba senam. Kegiatan yang diikuti 7 desa dicari yang baik dari yang terbaik dan semua peserta mendapat uang pembinaan secara variatif.

“Untuk seni pengiring kita lebih mengedepankan seni budaya lokal. Ya seperti musik gamelan, jaipongan dan pencak silat. Ini juga sebagai upaya melestarikan budaya seni didaerah yang harus dilestarikan dan diperhatikan,” pungkasnya.

 

Pos terkait