Lingkarpena.id, SUKABUMI – Guna meningkatkan profesionalisme kader dan kehumasan, DPD PKS Kabupaten Sukabumi menggelar pelatihan relawan digital yang dilaksanakan di Kantor DPD PKS Jalan Pasar Baru, Kecamatan Cisaat, Kabupaten Sukabumi, Minggu (03/10/2021) kemarin.
Kegiatan pelatihan relawan digital dihadiri langsung Ketua DPD PKS M. Sodikin, juga sebagai Wakil Ketua II DPRD Fraksi PKS Kabupaten Sukabumi. Terlibat dalam kegiatan itu, juga jajaran staff bidang PKS dan perwakilan peserta dari setiap kecamatan se-Kabupaten Sukabumi.
Dalam wawancara bersama Ketua DPD PKS Kabupaten Sukabumi M. Sodikin menjelaskan, bahwa kegiatan pelatihan digital ini di ikuti oleh 100 peserta yang merupakan ketewakilan pengurus PKS Kecamatan dan Bidang di DPD PKS serta masyarakat umum.
Baca juga: |
Musran BPC 5 DPD PKS, Targetkan 2 Kursi Untuk Dapil V Kabupaten Sukabumi |
“Pelatihan digital ini di ikuti oleh 100 peserta yang merupakan ketewakilan pengurus PKS Kecamatan. Kita juga melibatkan masyarakat umum,” jelas M. Sodikin kepada awak media.
Sodikin menerangkan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kemampuan peserta pada bidang digital. Secara teknis panitia membagi kegiatan menjadi menjadi lima sesi sesuai bakat dan minat peserta. Ada kelas desain grafis, photografi, menulis, vidio shooting dan relawan digital.
“Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kemampuan dan pemahaman peserta tentang jurnalistik juga. Dalam lima kelas selain bidang desain grafis, photografi, menulis, vidio shooting dan relawan digital,” terangnya.
Baca juga: |
Sukabumi Walagri, DPD PKS: Gelar Donor Darah dan Bagikan 1500 Sembako |
Ditambahkan Sodikin, dari kegiatan ini nantinya diharapkan para peserta bisa menjalankan fungsi kehumasan. Intinya jauh dari berita bohong (hoax) mampu menyampaikan informasi secara benar dan menarik kepada masyarakat. Profesionalisme peran humas juga bisa semakin menguatkan informasi yang objektif dan faktual di tengah masyarakat.
“Saya harapkan melalui kegiatan ini peserta bisa menjalankan fungsi baik kehumasan kedepannya. Ya, salah satunya tidak menyuguhkan berita bohong (hoax) serta mampu menyampaikan informasi secara benar dan menarik, guna untuk menguatkan informasi yang objektif dan faktual kepada masyarakat,” tambahnya.
Reporter: Ram
Redaktur: Akoy Khoerudin