LINGKARPENA.ID | Bencana gelombang tinggi dan angin kencang melanda Pantai Ujung Genteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, pada Senin (2/12/2024) malam hingga Selasa (3/12/2024) pagi.
Dari informasi didapat, puluhan perahu nelayan yang tengah diparkir di sekitar pantai Ujung Genteng Kecamatan Ciracap tersebut mengalami kerusakan, tidak hanya itu dua unit perahu lainnya dilaporkan hilang karam setelah tersapu ombak.
Ketua Rukun Nelayan Ujung Genteng, Asep Jeka, mengungkapkan bahwa sekitar 60 perahu nelayan mengalami kerusakan. Sebanyak 25 di antaranya rusak parah, sementara 35 lainnya mengalami kerusakan ringan.
“Dua perahu yang hilang karam dan hingga saat ini belum bisa dievakuasi karena gelombang laut masih tinggi dan cuaca sangat ekstrem,” ujar Asep Jeka.
Beruntung, kata Asep Jeka seluruh nelayan beserta tekong yang perahunya karam berhasil menyelamatkan diri. Namun, situasi mencekam terjadi sepanjang malam saat ombak setinggi 2,5 hingga 3 meter menghantam pantai.
“Jadi kejadian dimulai sekitar pukul 19.00 WIB pada Senin malam, dan gelombang terus menggempur hingga menjelang subuh pukul 05.00 WIB,” jelas Asep.
Asep juga menjelaskan bahwa perahu-perahu tersebut dihantam ombak besar saat para nelayan baru saja kembali dari melaut.
“Kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah,” terangnya.
Hingga kini, lanjut Asel Jeka lagi situasi di sekitar Pantai Ujung Genteng masih memprihatinkan.
“Para nelayan hanya bisa pasrah sambil menunggu cuaca membaik untuk mengevakuasi perahu yang hilang dan memperbaiki yang rusak,” tandasnya.