Pangdam III/Siliwangi: Vaksinasi Bagi Pelajar Harga Mati

Lingkarpena.id, TASIKMALAYA – Dalam mendukung program pemerintah guna percepatan pelaksanaan vaksinasi, Kodam III/Slw menyiapkan sidiknya 1.200 dosis vaksin bagi pelajar dan masyarakat. Pangdam III/Slw didampingi Danrem 062/TN, para PJU Kodam III/Slw dan Forkopimda meninjau langsung kegiatan serbuan vaksinasi di Wisma Mutiara Sari, Cipatujah, Tasikmalaya, Senin, (13/09/2021).

Ditempat ini, Pangdam III/Slw Mayjen TNI Agus Subiyanto mengatakan, Kodam III/Slw siapkan 1.200 dosis yang rencana diberikan bagi 1.000 pelajar dan 200 masyarakat. Pada proses vaksinasi pihaknya melibatkan 25 tenaga vaksinator kesehatan dari Rumkitban Galunggung dan Pos Kesdim.

Baca juga:  Polri Ciduk Buronan Kasus Robot Trading yang Rugikan Nasabah Rp 1,2 Triliun
Baca juga:
Touring Pangdam III/Siliwangi di Wilayah Jabar, Ini Faktanya!

Menurut Pangdam, vaksin untuk melindungi, memperkuat kesehatan kekebalan tubuh Herd Immunity dan menjaga produktivitas, serta mengurangi dampak sosial juga bertujuan guna mempercepat pemulihan ekonomi masyarakat Jawa Barat.

Sebagai daerah wisata, vaksin bagi masyarakat sebagai bentuk kesiapan wisata bila adanya aturan buka daerah wisata. Sedangkan bagi pelajar untuk kesiapan dalam pembelajaran tatap muka (PTM) di masing-masing Sekolah.

Baca juga:  Polres Kota Terus Genjot Vaksinasi Pelajar, Sekarang Giliran Yasti Sukabumi
Baca juga:
Reaksi Cepat Pangdam III/Slw Tanggapi Warga Cileunyi yang kesulitan mendapatkan Vaksinasi

“Bagi Kodam III/Slw vaksinasi bagi pelajar tidak semata-mata sebagai syarat pembelajaran tatap muka. Tapi ini merupakan upaya Kodam III/Slw untuk melindungi generasi bangsa agar tetap sehat. Karena itu, vaksinasi bagi pelajar menjadi harga mati,”ungkap Pangdam.

Dijelaskannya, dari data Satgas Covid-19, baru 70 juta dari 270 juta rakyat Indonesia yang sudah divaksin. Artinya ada 200 juta rakyat Indonesia yang belum divaksin, termasuk pelajar. Oleh karena itu, Kodam III/Slw terus mendorong vaksinasi bagi pelajar. Ditempat ini juga, Pangdam memberikan bantuan sosial sebanyak 300 paket yang diberikan kepada 10 orang perwakilan.

Baca juga:  Bawa UU SJSN ke MK, Sarbumusi: Permenaker Sudah Benar

 

 

Reporter: Ram/pendam III/Slw
Redaktur: Akoy Khoerudin

Pos terkait