Pasca Diterjang Bencana, Pemkot Sukabumi Blusukan untuk Upayakan Perbaikan dan Kerusakan

Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi Bersama Kadis PU, BPD dan Kominfo Kota Sukabumi Saat Meninjau Lokasi Bencana Banjir dan Longsor di Beberapa Titik di Wilayah Kota Sukabumi, Minggu (09/10/2022). Foto: Istimewa

LINGKARPENA.ID I Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi mendatangi beberapa titik tempat terdampak bencana pasca terjangan banjir maupun longsor akibat cuaca Ekstrim di wilayah Kota Sukabumi, Minggu (09/10/2022).

Langkah tersebut untuk memastikan upaya percepatan pemulihan atau perbaikan pasca bencana terutama sarana vital yang menjadi akses masyarakat. Pemantauan dengan menggunakan sepeda motor tersebut dengan didampingi Sekda Kota Sukabumi Dida Sembada, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Asep Irawan, Kepala Pelaksana BPBD Kota Sukabumi Imran Whardani, dan Kepala Diskominfo Rahmat Sukandar.

Baca juga:  Didampingi Direksi Pertamina, Presiden Jokowi Tinjau Posko Pengungsian Tragedi Plumpang

”Saya bersama Pak Sekda, Kadis PU, BPBD dan Kominfo melakukan pemantauan pasca beberapa hari lalu ada 22 titik musibah bencana setelah hujan besar, dan Seperti diketahui pada Jumat (7/10/2022) lalu berdasarkan data BPBD Kota Sukabumi jumlah lokasi bencana mencapai sebanyak 22 titik,” kata Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi dikutip dari laman resmi kdp.Sukabumikota.go.id.

Pada pemantauan Minggu Ini, Fahmi mendatangi lokasi jembatan putus di Gang Jayaniti, Kampung Babakan Jampang RT 01 RW 10 Kelurahan Cisarua, Kecamatan Cikole. Selanjutnya jalan amblas di Jalan Ciseureuh Kelurahan Karangtengah, Kecamatan Gunungpuyuh.

Baca juga:  Dihantam Longsor, Rumah Warga Nagrak Sukabumi Rusak Berat

“Bersama rombongan juga melihat lokasi longsor belakang SDN SKIP Jalan Aminta Azmali RW 09 Kelurahan Sriwidari, Kecamatan Gunung Puyuh. Selanjutnya bergeser meninjau longsor dan banjir di Perum Gading RT 01 RW 17 Kelurahan Karang Tengah, Kecamatan Gunung Puyuh,” jelasnya.

Pemkot Sukabumi harus segera melakukan percepatan penanganan khususnya termasuk yang vital yang menjadi akses masyarakat, Semoga akan segera dilakukan percepatan perbaikan oleh Dinas PU dan yang lainnya.

Baca juga:  Cegah Peredaran Rokok Ilegal, Pemkot Sukabumi Getol Lakukan Hal Ini

“Saya menghimbau kepada warga tetap harus waspada dan hati-hati sampai akhir November 2022 terkait potensi cuaca ekstrem. Terutama bagi warga yang tinggal di daerah rawan bencana,” ucapnya.

Fahmi menjelasakan bahwa sebelumnya petugas bersama relawan dikerahkan secara maksimal untuk penanganan bencana. Sehingga ia menyampaikan terimakasih kepada petugas BPBD, relawan Polri dan TNI yang membantu penanganan bencana,” pungkasnya

Pos terkait