Lingkarpena.id SUKABUMI – Desa Pagelaran, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi menekankan kepada Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) untuk menggarap usaha bidang agraria dan pariwisata.
Pasalnya, Desa Pagelaran merupakan daerah yang sangat potensial di bidang agraria. Dengan jumlah penduduk sebanyak 4.058 jiwa, mayoritas memenuhi kebutuhan hidup dari hasil bertani.
Puskesos Desa Pagelaran, Kecamatan Purabaya, Makmun mengatakan, dengan menyandang status desa berkembang, mayoritas warganya sebagai petani. Melihat itu, pemerintah desa memutuskan untuk menambah sub bidang usaha di BUMDes yang berbasis agraria.
“Terkait BUMDes kebetulan baru-baru ini SK nya habis, maka kami selaku pemdes mulai memperbaharui dengan menambah sub bidang agraria. Di mana sebelumnya bergelut dalam bidang sewa alat berat, seperti alat pengecoran jalan dan lainnya,” bebernya kepada lingkarpena.id.
Selain itu, Makmun menjelaskan, Desa Pagelaran sedang berupaya membantu mengembangkan perekonomian warganya melalui sektor pariwisata. Yakni dengan rencana akan dibangunnya destinasi wisata lokal berupa danau buatan.
“Tapi untuk sekarang banyak rencana pembangunan yang tertunda dikarenakan wabah Covid-19, salah satunya rencana pengembangan destinasi wisata lokal berupa danau buatan tersebut,” ucapnya.
Dampak pandemi Covid-19, kata dia, dalam waktu beberapa bulan belakangan ini, desa disibukan dengan pengelolaan dan penyaluran bantuan sosial.
Seperti saat ini, aparatur desa melaksanakan pembagian bansos tahap kedua dari provinsi sebanyak 208 paket bantuan non-Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (Non-DTKS).
“Meski jumlahnya berkurang sebanyak 49 paket dari tahap pertama, Alhamdulillah pembagian bansos tahap kedua ini berjalan kondusif,” pungkasnya.
Reporter : Rendy Wahyudi
Redaktur : Alan Kencana