Suplai Air Bersih Menurun, PDAM Kota Sukabumi Ungkap Penyebabnya

Lingkarpena.id, SUKABUMI – Humas Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Sukabumi, HM Akbar Nauval menyebutkan suplai air bersih untuk warga kota berkurang di tahun ini. Satu di antara penyebabnya debit air di tiga titik sumber air menurun drastis.

Terdapat 3 titik sumber air terbesar di Kota Sukabumi dan sekitarnya, yaitu Cinumpang Kadudampit, Cigadog Selabintana, dan Batukarut Sukaraja. Ketiga sumber air ini debit airnya mulai berkurang tahun ini.

“Berkurangnya debit air disebabkan oleh kemarau panjang tahun lalu, ditambah berkurangnya daerah resapan air. Juga curah hujan yang tinggi mengakibatkan kerusakan pada pipa air, sehingga menyebabkan kadar air menjadi kotor, dan menyebabkan saringan pipa tersumbat,” ujar Akbar kepada Lingkarpena.id.

BACA JUGA: Minim Sarana Air Bersih, Warga Panumbangan Minta Dibangun MCK

Baca juga:  Kemarau Panjang, Pemdes Cidadap Simpenan Sukabumi Distribusikan Air Bersih

Ia menjelaskan, debit air Cinumpang normalnya 250 liter per detik, sekarang menjadi 160 liter per detik. Cigadog normalnya 50 liter per detik menjadi 24 liter per detik, dan di wilayah Batukarut yang awalnya normal 150 liter per detik menjadi 48 liter per detik.

“Untuk mencegah kekurangan air bersih di masyarakat, PDAM menyiapkan dua tangki air bersih untuk dibagikan kepada masyarakat yang kekurangan air bersih,” ucapnya.

Baca juga:  Rainwater Harvesting System (RHS), Inovasi Solutif Alternatif Air Bersih Desa Karangpapak Diresmikan

Menurutnya, PDAM Kota Sukabumi juga berupaya menjaga agar ketersediaan air bersih tetap stabil dan terjaga. Di antaranya dengan program menanam pohon di sekitar wilayah sumber air bersih.

“Tahun ini kami sudah menanam sebanyak 884 pohon di wilayah sumber air bersih, yaitu pohon rasamala, salam, ganitri, dan kanyere,” ungkapnya.

BACA JUGA: Penuhi Kebutuhan Air, Desa Gunungbatu Ciracap Dapat Bantuan Pamsimas

Selain itu, sambung Akbar, perusahaan plat merah ini juga akan melakukan pencarian titik-titik sumber air baru. Salah satunya yang sudah disurvey di daerah Goalpara Kecamatan Sukaraja yang kemudian akan dijadikan sumber air baru.

Baca juga:  SPKLU Meningkat 120 Persen di Jakarta, PLN Siap Dukung Pertumbuhan Ekosistem EV

“Saat ini kami juga sudah bekerja sama dengan ITB untuk melakukan percobaan pengambilan air permukaan di Sungai Cimandiri,” jelasnya.

Akbar berpesan, jika masyarakat Kota Sukabumi merasa kekurangan air bersih bisa langsung menghubungi pihak PDAM. “Silahkan bisa langsung menghubungi kami, bisa lewat website kami maupun menghubungi nomer aduan kita di 0811811530,” pungkasnya.

Reporter : Faisal Munawar
Redaktur : Alan

Pos terkait