Lingkarpena.id, SUKABUMI – Anggota komisi I DPRD Fraksi PKS Kabupaten Sukabumi Ai Sri Mulyati, salurkan bantuan korban pergerakan tanah di Purabaya. Bantuan untuk para pengungsi pergeseran tanah diterima warga Kampung Cigulusur, Desa Margaluyu, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi.
Menurut Ai, berawal dirinya mendapat informasi dari salah satu kader PKS yang berada di wilayah bencana pergeseran tanah. Bersama tim relawan dirinya langsung terjun ke lokasi bencana pukul 14.00 WIB, Jumat (22/10) kemarin.
“Saya mendapatkan informasi dari kader kami yang berada di lokasi bencana. Maka saya langsung merespon dengan turun langsung meninjau lokasi bencana di Kampung Cigulusur ini,” kata Ai kepada lingkarpena.id Sabtu (23/10).
| Baca juga: |
| Pergerakan Tanah Terjadi di Purabaya Sukabumi, 25 KK Terancam |
Anggota komisi I DPRD bersama tim relawan yang didampingi anggota Pramuka langsung melihat kondisi di tenda pengungsian. Kedatangannya di lokasi bencana disambut apresiasi para korban bencana pergerakan tanah tersebut.
“Kedatangan saya dan tim memberikan sejumlah bantuan berupa sembako, kasur lantai, dan popok bayi. Ya sekaligus melihat kondisi di lapangan,” ujar Ai menerangkan.
Tak hanya itu, kedatanganya ke lokasi pengungsian untuk memastikan seluruh korban pergerakan tanah itu mendapat penanganan yang baik dari aparat setempat. Kunjungan Ai ke lokasi dilakukan usai bencana terjadi pada Kamis, 21 Oktober 2021 kemarin.
| Baca juga: |
| DKP Jabar Berikan 2 Ton Beras Korban Bencana Pergeseran Tanah di Nyalindung Sukabumi, Dalam Waktu Dekat |
“Sepertinya, jika melihat kondisi di lapangan tanah masih akan terus bergerak. Mudah-mudahan ini bisa segera tertangani dengan baik,” ujarnya.
Ditambahkan Ai, para pengungsi bukan hanya materi saja yang dibutuhkan. Akan tetapi perlu ada penanganan mental juga bagi warga yang terkena dampak bencana itu agar mereka bisa dikuatkan.
“Pemerintah harus hadir memberi support ketenangan kepada masyarakat yang terkena musibah. Saat ini mereka juga butuh support secara mental tidak cukup materi dan material saja,” tambahnya.
Reporter: Ram
Redaktur: Akoy Khoerudin
