LINGKARPENA.ID – Sejumlah 105 Offroader dalam tiga hari menjajal medan 4 trcak CR sepanjang 6,8 kilometer. Para offroader disuguhkan tantangan pada Event Marinir Antralina Adventure (MAAV) 2022. Event yang diikuti oleh peserta dari berbagai wilayah di Indonesia, yang digelar di kawasan Puslatpur 6 Antralina Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi, akhirnya selesai.
Ketua Panitia MAAV 2022 Jeemy Tau mengatakan, Event Offroad tingkat Nasional ini terlihat antusias diikuti para peserta. Selain itu animo dan support masyarakat umum cukup puas dengan kegiatan tersebut .
Adventure dengan menyuguhkan track Offroad yang aman, jadi beberapa peserta bisa ngegaspol. Misalnya dapat pisot-pisot mereka juga yang mengejar waktu panitia dapat mengakomidirnya.
“Alhamdulilah tidak ada korban kecelakaan (zero acident) dalam Event Offroad ini. Offroader terguling, terbalik itu hal lumrah. Karena peserta memakai alat pelindung (safety bell) jadi aman,” terang Jeemy Tau kepada Lingkarpena.id dilokasi, Minggu (29/05/2022).
Jeemy berharap, kepada masyarakat yang mencakup empat desa ini, kedepannya mereka bisa membuka diri untuk bekerjasama dengan Puslatpur 6 Antralina. Karena track yang sudah dibuatkan ini dipersilahkan untuk dikelola oleh Marinir dan masyarakat.
“Jadi nantinya kita buat wisata Offroad di wilayah Antralina ini. Kami memohon kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi, khususnya Disbudpora dan KONI serta lembaga lainnya agar bantu support. Ya supaya wisata Offroad ini dapat memajukan masyarakat sekitar Antralina kedepan,” harapnya.
Tak hanya itu, kata Jeemy dalam penyelenggaraan Event Offroad MAAV yang selesai hari tadi, peserta dari Sukabumi dan Jawa Barat menoreh keberhasilan yang cukup gemilang pada adventure offroad Antaralina 2022 ini.
“Jeepsi Sukabumi meraih satu unit mobil Katana dan satu unit motor bebek KTM. Sementara satu unit motor Trail Viar diraih oleh tim Ngabret Bandung,” tandasnya.
Ditempat yang sama Pembina Indonesia Off-road Federation (IOF) Jawa Barat, Heri Sarmanto menambahkan, ia merasa bersyukur dan mengucap Alhamdulilah atas terselenggaranya Event Offroad ini. Menurutnya event banyak dukungan dan antusias dari berbagai pihak yang datang bahkan dari penjuru Indonesia hadir di sini.
“Kita optimis pandemi Covid-19 akan segera berlalu dan kita dapat melakukan offroad kembali. Antralina ini memiliki track yang asyik. Selain itu animo masyarakat Sukabumi sangat mendukung,” tambahnya.
Heri berharap, kedepan kolaborasi masyarakat, Marinir dan Pemerintah Daerah lokasi ini dapat dijadikan tempat wisata khusus. Baik itu camping ground, offroad yang ekstrim bisa dilaksanakan di lokasi ini.
“Kedepan Event dapat dilaksanakan beberapa bulan sekali. Ya kalau tempat ini menjadi tempat wisata yang bersifat nasional, minimal satu tahun sekali bisa dilakukan,” imbuhnya.
