LINGKARPENA.ID | Bangunan Sekolah Pendidikan Anak Usia Dini PAUD Bunga Mekar yang berada di Kampung Cijagung, Desa Bojonggaling, Kecamatan Bantargadung Kabupaten Sukabumi, nyaris ambruk.
Berdasarkan hasil pemantauan petugas penanggulangan bencana kecamatan (P2BK) Bantargadung Sihab, dalam keterangannya yang disampaikan Pusdalops-PB BPBD Kabupaten Sukabumi, peristiwa itu terjadi pada Selasa (27/12/2022) sekira pukul 01:00 WIB.
Akibat kejadian bencana alam tersebut bangunan PAUD yang berada di Kampung Cijagung tergerus longsor. Hal itu disebabkan akibat infrastruktur Tembok Penahan Tanah TPT atau Dam yang berada di depan PAUD mengalami longsor.
“Longsor disebabkan curah hujan yang cukup tinggi. Kurang lebih longsor dengan panjang 15 meter, tinggi 8 meter tepat pada depan bangunan hingga teras sekolah,” ujar Sihab dalam keterangannya yang diterima media Rabu (28/12/2022) pagi.
Atas kejadian itu petugas penanggulangan bencana segera berkoordinsi dengan unsur Muspika Kecamatan Bantargadung. Kemudian melakukan asessmenT secara bersama-sama ke lokasi bencana dimana banguanan PAUD berada.
“Dua tiang penyangga bangunan depan PAUD kondisinya sudah tergerus longsor sehingga atap bangunan anjlok. Beruntung saat kejadian kondisi sekolah sedang tidak ada kegiatan belajar mengajar,” tambah Sihab.
Sekolah PAUD saat ini tidak bisa digunakan kegiatan belajar mengajar. Petugas juga membuat garis pembatas dan papan peringatan di lokasi bangunan PAUD sebagai tanda bahaya.
“Saat ini dibutuhkan yang bersifat segera seperti Kawat Bronjong, Karung, Roda Sorong dan Cangkul. Dikhawatirkan jika tidak segera dilakukan evakuasi perbaikan lokasi longsor akan bertambah, mengingat cuaca saat ini,” tambahnya.
Usai melakukan peninjauan lokasi, petugas juga memberikan himbauan terhadap warga sekitar untuk selalu waspada akan segala bentuk bencana alam yang kapan saja bisa terjadi.
