LINGKARPENA.ID | Perayaan rangkaian Hari Jadi Kabupaten Sukabumi (HKJS) ke 153 hingga saat ini masih berlangsung di lapang Canghegar, kelurahan/ Kecamatan Palabuhanratu, Rabu, (13/9).
Wakil ketua DPRD Kabupaten Sukabumi M. Sodikin berharap dalam momen HJKS menjadi pengingat dan bentuk rasa syukur atas apa yang telah dilakukan dan yang akan dilakukan kedepan.
Menurut M. Sodikin acara syukuran HKJS ke 153 tahun 2023 ini sangat luar biasa bagi semua masyarakat Sukabumi terlebih bagi dirinya sebagai anggota DPRD.
“Kami di DPRD, karena ini kan ulang tahun kita semua hari jadi Kabupaten Sukabumi ini, sehingga baik pemerintah, DPRD, masyarakat bisa menjadi momentum untuk gembira untuk bersyukur,” ujar M. Sodikin.
Karena, kata M. Sodikin dengan kegembiraan atas rasa syukur yang dilakukan dalam perayaan hari jadi Kabupaten Sukabumi yang sekarang sudah berusia 153 tahun dan menjadi sesuatu hal yang bermanfaat, bermakna untuk tahun-tahun selanjutnya.
“Kalau dari aspek pembangunan tentu sangat banyak agenda agenda pembangunan sebagian mungkin sudah terealisasi tapi sebagian juga masih menjadi PR baik itu infrastruktur maupun pembangunan mental spiritual,” jelasnya.
“Tetapi pemerintah daerah tentu saja punya prioritas terkait dengan apa yang harus didahulukan dan mana yang bisa mengikuti dari program selanjutnya,” imbuhnya.
Dalam momen HJKS ke 153, kata M. Sodikin lagi menjadi surprise baginya dan masyarakat kabupaten Sukabumi yakni penggunaan bahasa sunda saat ucapara sekar budaya dan rapat paripurna istimewa yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.
Hal itu, lanjutnya menjadi pengingat bagi seluruh peserta yang mengikuti acara tersebut, dimana dalam penggunaan bahasa sunda secara formal dalam rapat sempat membuatnya kaku.
“Itu surprise bagi kita, karena kadang-kadang kita orang Sunda tapi, mungkin di antara kita juga nggak paham betul tentang apa yang menjadi bahasa ibu kita, nah oleh karenanya di satu sisi ini satu pengingat bagi kita bahwa sebenarnya kita orang sunda,” pungkasnya.