Jelang Milangkala Paguyuban Pasundan Ke-109 dan Pameran Bonsai Terbuka di Hari Bayangkara Ke-76.

Pameran Bonsai di Kabupaten Cianjur, salah satu event menjelang Milangkala Paguyuban Pasundan ke-109 dan meriahkan HUT Bhayangkara ke-76 yang digelar selama 5 hari di Kecamatan Sukaluyu, Cianjur.| Foto: Istimewa

LINGKARPEN.ID | Menjelang ulang tahun Paguyuban Pasundan yang ke-109 turut diramaikan dengan kegiatan pameran Bonsai lokal yang diikuti oleh tiga kota dan enam Kabupaten di Jawa Barat. Pameran Bonsai melalui komunitas Persatuan Penggemar Bonsai Indonesia (PBBI) digelar di Kabupaten Cianjur.

Diketahui pameran Bonsai dilaksanakan selama lima hari yang dimulai sejak tanggal 28 Juni hingga 3 Juli 2022 besok. Pameran Bonsai sendiri merupakan dalam rangka menyambut Milangkala Paguyuban Pasundan yang ke-109 dan memeriahkan Hari Ulang Tahun Polri yang ke-76.

Kegiatan yang digelar selama lima hari tersebut dilaksanakan di Desa Salajambe, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

“Pameran Bonsai ini bisa menjadi agenda rutin tahunan di Kabupaten Cianjur. Kedepan event ini bisa menjadi penunjang pariwisata di Cianjur. Tahun ini menjadi catatan sejarah dan Cianjur merupakan cikal-bakal. Ya ini bisa dituangkan dalam buku sejaran Bonsai Cianjur,” ucap Ketua Komda II Paguyuban Pasundan sekalugus pembina PBBI, Abah Ruskawan, kepada Lingkarpena.id Sabtu (02/7/22).

Baca juga:  Menjaga Warisan Leluhur, Budaya Sunda Menjadi Konsep Hari Jadi Ke 152 Kab Sukabumi

Abah Ruskawan Ketua komda II Paguyuban Pasundan sekaligus pembina PPBI mengatakan even ini merupakan dalam memeriahkan hari jadi bhayangkara Ke-76 dan milangkal Paguyuban Pasundan Ke-109, hal ini upaya meningkatkan nilai ekonomi masyarakat para komunitas bonsai yang ada di Desa Selajambe Kecamatan Sukaluyu Kabupaten Cianjur.

Dikatakan Abah Ruskawan, kegiatan pameran bonsai merupakan sebagai bentuk menyambut hari ulang tahun Paguyuban Pasundan yang usianya menginjak ke-109 tahun. Selain itu kegiatan ini dilakukan sebagai upaya meningkatkan ekonomi masyarakat komunitas bonsai juga ekonomi nasional pasca pandemi selama dua tahun lalu.

Baca juga:  Disparbud Sukabumi Gelar Jalan Sehat Berbudaya Pekan Kebudayaan Daerah

“Pesan saya pada masyarakat dan komunitas tetap berkarya mengembangkan karya bonsai dengan keindahan dan ini semoga menjadi brand tetap Kabupaten Cianjur,”ungkapnya.

Sementara itu Ketua Komunitas PPBI Cianjur, Engkan Supian mengakatan, pameran bonsai yang digelar di Kecamatan Sukaluyu Cianjur ini menampilkan sebanyak 501 buah bonsai. Dan tuan rumah berhasil membabad abis juara 1, 2 dan 3 dalam pameran bonsai tersebut.

“Pameran ini berjalan selama 5 hari. Minggu 3 Juli 2022 besok merupakan hari terakhir. Untuk juara 1 merupakan bonsai jenis Batu Bintang. Juara 2 pameran diraih bonsai jenis Lupa Landak atau Anggur Brazil dan Juara 3 dimenangkan bonsai jenis Cemara Sinensis. Untuk Juara bonsai pertama kisaran harga Rp250 juta, Juara dua Rp100 juta dan untuk jenis bonsai juara tiga kisaran harga Rp 50 juta,” terang Engkan Supian.

Baca juga:  Aliansi Rakyat Cianjur Bergerak, Serukan Perikasa Penggunaan Anggaran KONI Cianjur

Ketua PPBI Cianjur turut mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta juga sponsor yang terlibat dalam kegiatan pameran. Dengan harapan suksesnya acara pameran ini berkat kerjasama antara Paguyuban Pasundan, Polri, Pemerintah Daerah Kabupaten Cianjur serta masyarakat Cainjur.

Untuk sekedar informasi lebih lanjut bisa hubungi bapak Anton ke nomor 081226666467.

Pos terkait