Latihan Survival Dasar Sangga Langit 2025 Lanud Atang Sendjaja di Ujunggenteng Resmi Ditutup

FOTO: Penutupan kegiatan latihan survival dasar "Sangga Langit" Tahun Anggaran 2025 Lanud Atang Sendjaja yang digelar di Pos Detasemen TNI AU Ujung Genteng Kabupaten Sukabumi, Rabu (12/2/25).| Istimewa

LINGKARPENA.ID | Latihan survival dasar “Sangga Langit” Tahun Anggaran 2025 yang digelar oleh Lanud Atang Sendjaja resmi ditutup di Pos Detasemen TNI AU Ujung Genteng Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, pada Rabu, 12 Februari 2025.

Upacara penutupan ditandai dengan pelepasan pita tanda peserta dan pelatih, dipimpin oleh Komandan Wing Udara 4 Lanud Atang Sendjaja Kolonel Pnb David Dwi Martin selaku Direktur Latihan.

Dijelaskan Komandan Wing Udara 4 Lanjut Atang Sendjaya, Kolonel Pnb David Dwi Martin, bahwa Latihan survival dasar sangga langit ini dilaksanakan selama tiga hari di kawasan Cibalimbing – Ujung Genteng Sukabumi Jawa Barat dengan melibatkan 52 peserta, 35 personel Lanud Atang Sendjaja, dan 15 peserta tamu dari Satpol PP Kabupaten Bogor dan 2 peserta Pramuka Kwarcab Kabupaten Bogor serta pelatih dari Kipan C Yonko 467 Kopasgat.

Baca juga:  Sabar, Jika Jalan Belum Diperbaiki, Ini Kata DPU Kabupaten Sukabumi

“Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan dan menguji kemampuan awak pesawat dalam melaksanakan SERE (Survival, Evasion, Resistance dan Escape),” ujar Kolonel Pnb David Dwi Martin kepada lingkar pena.id di lokasi kegiatan.

Selama latihan yang berlangsung sejak Senin (10/2/2025) lalu, para peserta mendapatkan materi tentang teori bertahan hidup meliputi jungle survival, ilmu peta, kompas siang, HTF, turun tebing, kompas malam, caraka malam, Pengenalan ilmu intograsi, berbivak, sea survival, sea rescue, dan hoist.

Baca juga:  Pimpinan Yayasan Pendidikan di Sukabumi Bantah Soal Beli Tanah dan Bangunan dengan Cek Kosong

Komandan Wing Udara 4 Lanud Atang Sendjaja Kolonel Pnb David Dwi Martin menyampaikan, bahwa latihan survival dasar sangga langit merupakan satu diantara realisasi program kerja dalam rangka untuk memantapkan kemampuan fisik, mental dan spiritual awak pesawat.

Latihan ini wajib dilaksanakan bagi prajurit TNI, khusunya Angkatan Udara. Selama pelatihan para peserta dibekali strategi-strategi khusus pada saat menghadapi situasi darurat dalam penerbangan.

Baca juga:  HUT Ke18 Puslatpurmar 6 Antralina, Gelar Silaturahmi Akbar di Gunung Gede Pangrango

“Para peserta latihan dapat mengambil sikap dan tindakan yang tepat ketik menghadapi situasi emergency dalam misi operasional,” tegasnya.

Ia berharap, seluruh peserta latihan agar mengaplikasikan pengetahuan yang didapat selama pelatihan berlangsung.

Hadir pada upacara penutupan pejabat dijajaran Forkopimda Kabupaten Sukabumi, Pejabat Lanud Atang Sendjaja, Dansatrad 216 Cibalimbing, Danramil Surade, Kapolsek Ciracap, Danpos AL Ujung Genteng, Perwakilan Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kepala Desa Ujung Genteng dan Rukun Nelayan Ujung Genteng. Danpos Polair Ujunggenteng, serta Polsus PVP3K KKP Ujunggenteng.

Pos terkait