Rutilahu di Desa Neglasari Sukabumi Ambruk, Kades: Sudah Masuk Program

Lingkarpena.id, SUKABUMI – Rumah Tidak Layak Huni (Rutilahu), di Kampung Legok Koneng RT02 RW01, Desa Neglasari, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi ambruk dan membutuhkan bantuan berbagai pihak. Rutilahu tersebut ambuk pada, Kamis (24/12/2020) lalu sekitar pukul 12.00 WIB.

Kepala Desa Neglasari Asep Saepudin mengatakan, kondisi rumah yang ambruk itu memang sudah tidak layak huni, sehingga Pemdes memasukan ke dalam program perencanaan rutilahu tahun 2020 ini.

Baca juga:  Ayep Zaki Gagas Ekosistem Pertanian, Kakorbinmas Polri Berikan Dukungan

“Belum sempat mendapatkan bantuan, rumah tersebut sudah ambruk terlebih dahulu dan untuk sementara ini Pemdes akan memberikan bantuan stimulan. Sudah kami ajukan bantuan itu ke tingkat kecamatan,” jelasnya kepada Lingkarpena.id, Rabu (30/12/2020).

BACA JUGA: Pemdes Wangunsari Sukabumi Ajukan Bantuan Rutilahu ke Kementerian

Lanjut dia, bantuan rutilahu yang telah diajukan Pemdes Neglasari tidak seluruhnya terealisasi dan hanya mendapatkan bantuan empat unit rutilahu saja. Bantuan itu pun datangnya dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar).

Baca juga:  Diduga Oplos Gas LPG, Warga Palabuhanratu Sukabumi Ditangkap Polisi

“Untuk yang lainnya masih menunggu realisasi program Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS) dari Kementrian Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR), tetapi sampai saat ini bantuan belum terealisasi,” imbuhnya.

Senada dengan Asep, Ketua Badan Pemusyawarahan Desa (BPD) Neglasari Imam menerangkan, rumah milik warga yang bernama Suhendar itu memang sudah lapuk dan tidak layak untuk dihuni.

Baca juga:  7 Program Strategis untuk Mengembangkan UMKM Oke Oce Kabupaten Sukabumi

BACA JUGA: Kisah Ikin Mengadu Nasib di Kota Sukabumi Tempati Rutilahu

“Dalam kejadian itu tidak ada korban jiwa, soalnya kebetulan penghuni rumah sedang menginap di rumah saudaranya. Tetapi kerugiannya ditaksir sekitar Rp30 juta, dan kondisi rumah yang ambruk itu sudah di bersihkan secara gotong royong oleh Babinsa, Bhabinkamtibmas dan warga setempat,” tandasnya.

Reporter : Wafik Hidayat
Redaktur: Garis Nurbogarullah

Pos terkait