LINGKARPENA.ID – Sesuai surat edaran (SE) Wali Kota Sukabumi nomor HK.09.01./783/Huk yang terbit tanggal (08/06/2022) untuk Tempat Hiburan Malam (THM) atau lebih dikenal tempat karaoke yang ada diwilayah Kota Sukabumi, sudah kembali di buka.
Pengurus Asosiasi Pengusaha Rumah Bernyanyi Keluarga Indonesia (Aperki) Kota Sukabumi Yudi Otong mengatakan, berawal dari pihak Aperki mengajukan surat permohonan operasional pada 17 Mei 2022 lalu.
“Pertengahan Mei kami mengajukan surat melihat posisi ppkm level 1. Dari beberapa masukan surat permohonana operasional dan mulai kamis 9 Juni 2022 lima THM sudah mulai beroperasi,” kata Yudi kepada wartawan, Kamis (09/06/2022).
Lanjut dia, dampak pandemi selama kurang lebih satu tahun tidak beroperasi, sekitar 60 persen pekerja di rumahkan. Pandemi berdampak 130 karyawan dari 5 tempat karoke pekerja yang mengundurkan diri.
“Dari seluruh outlet yang kami analisa, anggota itu ada 5. Semua tempat karaoke mungkin yang lebih terdampak berat Cozy dan Jazz. Itu pengurangan karyawan mencapai 80 persen. Jadi kami merumahkan mereka terpaksa tanpa upah. Akhirnya 60 persen karyawan mengajukan surat ‘resign’ berhenti,” jelasnya.
Sementara itu sambung Yudi, di THM Cozzy sendiri tinggal 9 karyawan yang sebelumnya ada 30 karyawan. Dia sendiri belum berani rekrutmen banyak karyawan.
“Kita lihat dulu perjalanan satu bulan kedepan, dengan dibukanya kembali Tempat Hiburan Malam. Aperki mengucapkan terimakasih kepada Forkopimda khuausnya kepada Wali Kota Sukabumi Achmad Fahmi.” tuturnya.
“Angin segar ya pasti, kita bisa hidup lagi lah. Banyak jiwa banyak manusia yang mencari nafkah di sini. Dan tentunya protokol kesehatan sesuI arahan forkopimda kami jalankan. Jam operasioanl sementara hingga pukul 22.00 WIB, menggunakan masker iya. Saat ini kita lagi mengajukan aplikasi PeduliLindungi ke Disporapar dalam proses,” tandasnya.
Sementara salah satu pengunjung Bunda Ayang warga Dayeuhluhur mengatakan, setelah lama pandemi ia dan teman-temannya baru datang untuk hiburan (karoke) kembali karena haus akan hiburan.
“Jujur kita haus hiburan. Jadi sekarang kita ke sini healing lah hiburan ibu-ibu arisan. Pulang arisan langsung ke sini dan Info sudah di buka kembali tempat karoke, itu dapat kabar dari teman. Senang bisa bernyanyi ada bakat yang terpendam, jadi untuk konsumsi diri sendiri aja,” singkatnya.
